Jika Tak Ada Covid-19, Kylian Mbappe Sudah di Real Madrid

Bahka, Rothen meyakini kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid sedianya telah direncanakan sebelum pandemi virus corona membuat kompetisi sepak bola tidak berdaya.

Mbappe terus dikaitkan dengan Real Madrid seiring pelatih El Real, Zinadine Zidane, secara terang-terangan mengagumi sosok pemain berusia 21 tahun itu.

Saat ini, Mbappe masih terikat kontrak dengan PSG hingga 2022, tetapi ada yang mengatakan pesepak bola asal Perancis itu tidak akan tinggal lebih lama di Le Parc des Princes.

"Saya tahu dari sumber-sumber klub bahwa kesepakatan untuk membawa Kylian Mbappe ke Real Madrid hampir selesai," kata Jerome Rothe kepada Radio Montecarlo.

"Akan tetapi, dengan apa yang terjadi saat ini, saya yakin kedatangan Mbappe ke Real Madrid akan ditunda. Tidak mungkin Mbappe akan memperpanjang kontrak dengan PSG."

"Mereka akan memiliki perjanjian karena PSG setuju untuk membiarkannya pergi pada musim panas ini. Menurut saya, ini hanya masalah waktu," kata Rothen mengakhiri.

Serupa dengan Rothen, legenda sepak bola Brasil, Rivaldo, juga mengatakan cepat atau lambat Mbappe akan berseragam Real Madrid.

Rivaldo menilai level kompetitif Ligue 1 (kasta tertinggi Liga Perancis) terlalu rendah untuk pemain sekelas Mbappe.

"PSG memang menjadi salah satu tim kuat di Liga Champions. Tetapi, Mbappe pasti akan mencari tantangan lain yang lebih besar di Liga Spanyol atau Liga Inggris," kata Rivaldo dalam sebuah wawancara dengan situs Bet Fair.

"Saya tahu PSG tidak tidak akan membiarkan Mbappe pergi. Namun, sepak bola adalah bisnis dan pemain yang sudah tidak betah pasti akan pergi."

"Cepat atau lambat, Mbappe akan pindah ke Spanyol (Real Madrid)," tutur Rivaldo menambahkan.

Sebelum Ligue 1 ditangguhkan, Kylian Mbappe telah mencetak 18 gol dan 7 assists dari 20 pertandingannya bersama PSG.

Total, Kylian Mbappe menorehkan 29 gol dan 17 assists dari 32 penampilannya bersama PSG di semua kompetisi musim ini.