5 Potensi Transfer Bintang pada Bursa Januari 2020, Eriksen Teratas

KOMPAS.com - Pilar Tottenham Hotspur, Christian Eriksen, menjadi pemain bintang paling berpotensi hengkang pada bursa transer Januari 2020.

Bursa trasnfer paruh musim 2019/2020 sudah resmi dibuka pada 1 Januari dan akan berakhir tepta pada tanggal 31.

Dilihat dari rumor transfer yang beredar, Eriksen menjadi bintang yang paling berpotensi pindah tim.

Hal ini tidak lepas dari kontrak Eriksen yang akan berakhir pada Juni 2020 mendatang.

Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda Eriksen akan menambah masa baktinya di Tottenham.

Alhasil, Tottenham mau tidak mau harus melepas Eriksen jika tetap ingin mendaptkan uang hasil penjualan.

Rumor Eriksen ingin meninggalkan Tottenham sebenarnya sudah tercium sejak awal musim ini.

Namun, pelatih Tottenham saat itu, Mauricio Pochettino, kukuh mempertahankan Eriksen meski disebut ada tawaran dari Real Madrid.

Setelah Jose Mourinho menggantikan Pochettino, rumor kepergian Eriksen tak kunjung reda.

Rumor tersebut bahkan semakin kencang karena Mourinho secara terbuka menyatakan tidak akan mempertahankan pemain yang sudah ingin pindah.

Real Madrid dan Manchester United disebut-sebut menjadi dua tim yang paling berminat mendapatkan Eriksen.

Dikutip dari situs web BBC Sports, harga pasar Eriksen saat ini mencapai 51,4 juta pounds atau setara Rp 936 miliar.

Peraturan anyar dari UEFA yang mulai diterapkan sejak musim lalu membuat bursa transfer paruh musim menjadi kian menarik.

Peraturan tersebut adalah Liga Champions dan Liga Europa memperbolehkan suatu kulub untuk mendaftarkan tiga pemain baru tanpa larangan apapun.

Artinya, seorang pemain bisa membela dua klub berbeda di Liga Champions dan Liga Europa jika pindah ke sesama tim peserta pada bursa transfer Januari.

Selain Christian Eriksen, terdapat empat pemain bintang lain yang berpotensi pindah pada bursa transfer Januari 2020.

Berikut adalah empat pemain tersebut:

Tim Peminat: Inter Milan
Harga Pasar: 14 juta Euro (Rp 217 miliar)

Wakil Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, secara terbuka sudah menyatakan ingin mendatangkan Arturo Vidal pada bursa transfer Januari 2020.

Terdapat dua faktor yang membuat transfer ini berpotensi terjadi. Pertama, Vidal sudah bukan menjadi pilihan utama di Barcelona karena kalah bersaing dengan Frenkie De Jong dan Arthur.

Selain itu Vidal baru-baru ini juga terlibat masalah dengan Barcelona terkait dengan pembayaran bonus musim lalu yang belum ditunaikan.

Faktor kedua adalah kedekatan Vidal dengan pelatih Inter Milan saat ini, Antonio Conte. Kedua sosok ini sudah pernah bekerja sama selama empat tahun di Juventus sejak 2011.

Kontrak Vidal di Barcelona sendiri baru akan berakhir pada Juni 2021 mendatang.

Tim Peminat: Manchester United
Harga Pasar: 30 juta Euro ( Rp 465 miliar)

Sudah bukan rahasia lagi jika Emre Can ingin segera meninggalkan Juventus.

Hal itu tidak lepas dari keputusan pelatih Maurizio Sarri yang tidak mendaftarkan Emre Can ke dalam skuad Juventus untuk Liga Champions musim ini.

Kedatangan Aaron Ramsey dan Adrien Rabiot membuat posisi Emre Can terpinggirkan. Di musim ini, Emre Can baru tampil tujuh laga di Liga Italia.

Mirisnya, dari tujuh penampilan itu hanya dua kali Emre Can tampil sebagai starter.

Kondisi ini tentunya tidak bagus bagi Emre Can yang ingin masuk ke dalam skuad timnas Jerman untuk Piala Eropa 2020.

Manchester United disebut menjadi tim yang paling berminat dengan Emre Can. Pemain yang baru berusia 25 tahun itu diincar Man United untuk menggantikan Nemanja Matic yang sudah mulai menua.

Adapun kontrak Emre Can di Juventus masih tersisa dua tahun lebih atau akan berakhir pada Juni 2022 mendatang.

Sejak Chelsea dilatih Frank Lampard, Olivier Giroud bukan menjadi pilihan utama di sektor lini depan.

Lampard lebih memilih Tammy Abraham yang baru berusia 22 tahun untuk menjadi penyerang utama Chelsea.

Di musim ini, Giroud lebih banyak duduk di bangku cadangan dan baru tampil tujuh kali dengan torehan satu gol.

Kontrak Giroud yang akan habis pada Juni 2020 membuat Chelsea harus melepas pemain 33 tahun itu pada bursa Januari kali ini.

Atletico Madrid dan Inter Milan disebut menjadi dua tim yang berminat mendapatkan tanda tangan Giroud.

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, sudah menyatakan ingin memperbaiki sektor lini belakang pada bursa transfer Januari 2020.

Pilihan Arteta ini terbilang wajar karena Arsenal sudah kebobolan 30 kali dalam 21 laga Liga Inggris musim ini.

Kondisi lini belakang Arsenal semakin parah karena Calum Chambers sudah dipastikan akan menepi selama satu bulan lebih karena cedera.

Untuk menambal lubang di lini belakang, Arsenal saat ini dikaitkan dengan bintang Bayern Muenchen, Jerome Boateng.

Di Bayern Muenchen, Boateng sudah diberitakan ingin segera pindah untuk mendapatkan jatah bermain reguler.

Boateng di musim ini kalah bersaing dengan Niklas Sule dan Javi Martinez.

Pelatih sementara Bayern Muenchen, Hans-Dieter Flick, sebelumnya sudah mempersilahkan Boateng jika ingin pergi.

Di Bayern Muenchen, Boateng masih punya sisa kontrak selama 18 bulan atau hingga Juni 2021 mendatang.