Juventus Vs Genoa, Ronaldo Akui Pertandingan Berjalan Sulit

Laga pekan ke-10 Serie A - kasta teratas Liga Italia - antara Juventus vs Genoa berlangsung di Stadion Allianz, Rabu (30/10/2019) atau Kamis dini hari WIB.

Meski hanya menghadapi tim gurem, para pemain Juventus kesulitan menjebol gawang lawan.

Pertandingan bahkan nyaris berakhir imbang andai tak ada gol penalti Cristiano Ronaldo di penghujung pertandingan, yakni menit 90'+6.

Seusai pertandingan, Ronaldo menilai kemenangan atas Genoa menjadi modal penting timnya.

Namun, ia menyadari laga melawan tim peringkat ke-17 di klasemen sementara itu tak berlangsung mudah.

"Itu adalah pertandingan yang sangat sulit melawan tim yang terorganisir. Tapi kami adalah Juventus dan moto kami (berjuang) sampai akhir," kata Ronaldo kepada Sky Italia.

Kemenangan atas Genoa membuat Juventus kian kokoh di puncak klasemen.

I Bianconeri mengumpulkan 26 poin dari 10 laga.

Juventus menggeser Inter Milan dari puncak klasemen Liga Italia dengaan keunggulan selisih satu angka.

Menurut Ronaldo, keinginan untuk merebut kembali puncak klasemen dari Inter jadi motivasi tersendiri bagi timnya.

"Kami menciptakan banyak dan kami pantas mendapatkannya (kemenangan). Inter yang sedang ada di atas adalah stimulus tambahan," kata dia.

Sementara itu, pelatih Juventus, Maurizio Sarri menyatakan bahwa timnya tumpul karena tidak adanya Gonzalo Higuain.

Bersama Miralem Pjanic, Higuain tak bisa tampil karena mengalami cedera.

"Higuain adalah satu-satunya penyerang tengah yang kita miliki," kata Sarri.

Pekan lalu, Juventus ditahan imbang 1-1 oleh Lecce.

Kondisi yang sama tentu nyaris terulang saat melawan Genoa.

Walau demikian, Sarri mengaku senang karena timnya akhirnya tetap bisa menang.

"Babak pertama kami berada di tempo lambat dan kami tampak sedikit tidak pasti, yang memungkinkan Genoa untuk menutup ruang terlalu mudah," kata Sarri.

“Genoa mengoper bola dengan sangat baik dan mereka tidak bermain seperti tim papan bawah. Kami mengalami kesulitan, karena kami meningkatkan tempo setelah istirahat, tetapi membuat terlalu banyak kesalahan," lanjutnya.