"Luis Milla Masih Punya Keinginan Latih Timnas Indonesia..."

KOMPAS.com - Luis Milla disebut masih punya keinginan untuk melatih timnas Indonesia. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto.

Kursi kepelatihan timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat seusai performa jeblok pasukan Garuda pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.

Secara beruntun, timnas Indonesia menelan kekalahan empat kali masing-masing dari timnas Malaysia (2-3), timnas Thailand (0-3), timnas Uni Emirat Arab (0-5), dan timnas Vietnam (1-3).

Hasil itu membuat timnas Indonesia terpuruk di Grup G dengan nirpoin.

Posisi Simon McMenemy sebagai pelatih timnas Indonesia pun mendapat sorotan. 

Spekulasi pun muncul. Salah satunya kabar bahwa pelatih timnas Indonesia era 2017-2018, Luis Milla, akan menggantikan kursi kepelatihan Simon McMenemy.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto, ikut angkat bicara.

"Sebenarnya sudah lama saya dapat omongan-omongan kecil (soal Luis Milla). Akhirnya kan saya buka di grup WhatsApp itu ya, waktu itu dari Pak Ade Wellington (eks Sekjen PSSI)," kata Gatot di kantornya, Jumat (18/10/2019), dilansir BolaSport.

"Dia (Ade Wellington) sampaikan keinginan Luis Milla yang sebenarnya jatuh cinta dengan indonesia. Tapi bagaimana caranya?" ujarnya menambahkan.

"Pemerintah yang jelas kan tak ada anggaran untuk itu. Kami harus adil pada cabor-cabor lain. Okelah saya sampaikan kepada media. Ternyata gayung bersambut," ucapnya lagi.

Setelah wacana itu keluar, ternyata Luis Milla langsung menyambut positif tawaran tersebut.

Kabar itu didapatkan dari Ade Wellington yang ternyata sengaja menemui sang pelatih di tanah kelahirannya, Spanyol.

"Kemudian saya berkomunikasi dengan Ade Wellington, dia rupanya baru ketemu sama Milla di Spanyol dan dia (Luis Milla) masih punya keinginan," tutur Gatot.

"Kalau masalah honor masih negotiable. Jadi kalau ditanya kenapa akhir-akhir ini saya bicara Luis Milla, ya karena merespons keinginan publik," ujar Gatot.

"Karena kemarin (timnas Indonesia) kalah beruntun. Ada keinginan publik agar Luis Milla kembali," katanya lagi. (Muhammad Robbani)