Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Fakta di Balik Keberhasilan Marquez Juara Dunia MotoGP 2019

KOMPAS.com - Ada lima fakta menarik di balik keberhasilan Marc Marquez menjadi juara dunia MotoGP 2019.

Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tidak perlu menunggu hingga seri terakhir MotoGP 2019 untuk memastikan gelar juara.

Ya, Marquez dipastikan menjadi juara dunia ketika gelaran MotoGP 2019 memasuki seri ke-15 di Thailand.

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Chang, Buriram, Thailand, Minggu (6/10/2019), Marquez sukses meraih podium pertama.

Marquez mampu menyelesaikan balapan MotoGP Thailand 2019 dengan catatan waktu 39 menit 36.223 detik, unggul 0,171 detik atas pebalap Petronas Yamaha, Fabio Quartararo, yang tepat berada di belakangnya.

Sepanjang MotoGP 2019 berjalan Marquez tampil cemerlang.

Marquez selalu menyelesaikan balapan di urutan dua besar dan sempat gagal finis pada MotoGP Amerika Serikat, April lalu.

Marquez finis paling depan pada delapan balapan yaitu MotoGP Argentina, MotoGP Spanyol, MotoGP Prancis, MotoGP Catalunya, MotoGP Jerman, MotoGP Ceko, MotoGP San Marino, dan MotoGP Aragon.

Sementara itu, hasil runner-up direbut Marquez pada lima balapan yaitu MotoGP Qatar, MotoGP Italia, MotoGP Belanda, MotoGP Austria, dan MotoGP Inggris.

Melalui kemenangan pada MotoGP Thailand 2019, pebalap berusia 26 tahun tersebut berhak mendapat tambahan 25 poin dan kini telah mengoleksi 325 poin.

Poin Marquez sudah tidak mungkin terkejar lagi oleh Andrea Dovizioso yang berada di peringkat kedua dengan 215 poin.

Kini, balapan MotoGP 2019 menyisakan empat seri yakni GP Jepang, GP Australia, GP Malaysia, dan GP Valencia.

Di balik kemenangan pebalap berusia 26 tahun tersebut, terdapat sejumlah fakta menarik.

Berikut fakta menarik setelah Marquez meraih gelar juara dunia MotoGP 2019.

1. Gelar keenam pada MotoGP

Bagi Marc Marquez, ini merupakan gelar juara dunia keenam dalam ajang MotoGP sekaligus kedelapan dalam kariernya sebagai pebalap.

Sebelumnya, dia merengkuh titel tersebut pada 2013, 2014, 2016, 2017, dan 2018.

Dua titel lain, Marquez dapatkan pada 2010 (125cc) dan pada 2012 (Moto2).

2. Kalahkan rekor Valentino Rossi

Titel juara dunia MotoGP 2019 membuat Marquez mengalahkan rekor Valentino Rossi sebagai pebalap termuda yang sudah membukukan enam gelar juara dunia di kelas primer.

Marquez baru berusia 25 tahun dan 246 hari ketika mengamankan gelar kelima, sedangkan rekor yang Rossi torehkan saat berusia 26 tahun dan 221 hari.

Selain itu, dengan menjadi juara dunia MotoGP 2019, Marquez merusak rekor Rossi karena menjadi juara dunia ketika balapan menyisakan empat seri.

3. Susul rekor legenda Honda

Berkat keberhasilan menjadi juara dunia MotoGP 2019, Marquez mampu melewati rekor juara dunia kelas primer grand prix milik legenda Honda asal Australia, Mick Doohan, (5 gelar).

Namun, Giacomo Agostini (8) dan Valentino Rossi (7) yang memiliki gelar lebih banyak.

4. Rebut 5 kemenangan dalam 7 musim

Marquez sudah merebut lima kemenangan di kelas primer grand prix dalam tujuh musim beruntun, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang Rossi (2001-2016) dan Giacomo Agostini (1967-1972).

Marquez merupakan satu dari enam pebalap yang mampu merebut delapan gelar juara dunia grand prix atau lebih bersama Carlo Ubbiali (9), Mike Hailwood (9), Valentino Rossi (9), Angel Nieto (13) dan Giacomo Agostini (15).

5. Rebut 79 kemenangan

Marc Marquez memastikan gelar juara dunia MotoGP 2019 dengan menyisakan empat seri tersisa.

Perolehan poinnya saat ini sebanyak 325 poin sudah tidak mungkin dikejar oleh pebalap lainnya.

Sejak menekuni kariernya pada MotoGP, performa pebalap asal Spanyol ini terus meningkat. Marquez disebut banyak kalangan begitu dominan dalam 10 tahun belakangan ini

Total statistik yang sudah dia torehkan adalah 79 kali kemenangan, 130 podium, dan 89 pole position.

Dia sudah 70 kali menjadi pebalap tercepat seusai menjalani 200 kali balapan pada kelas MotoGP. (Delia Mustikasari). 

https://bola.kompas.com/read/2019/10/06/19313368/5-fakta-di-balik-keberhasilan-marquez-juara-dunia-motogp-2019

Terkini Lainnya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U23, Legenda Irak Akui Indonesia Berbahaya

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Indonesia Vs Irak, Kickoff 22.30 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Hasil Thomas Cup 2024: Juara Bertahan Keok, Malaysia Bungkam Jepang

Badminton
Isu Badai Cedera Persib Jelang Championship Series, Dokter Tim Buka Suara

Isu Badai Cedera Persib Jelang Championship Series, Dokter Tim Buka Suara

Liga Indonesia
Indonesia Vs Irak: Tekad Rio Fahmi Tembus Olimpiade bersama Garuda Muda

Indonesia Vs Irak: Tekad Rio Fahmi Tembus Olimpiade bersama Garuda Muda

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Irak Pukul 22.30 WIB

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Irak Pukul 22.30 WIB

Timnas Indonesia
Performa Lawan Jepang Jadi Bekal Tim Uber Indonesia Hadapi Thailand

Performa Lawan Jepang Jadi Bekal Tim Uber Indonesia Hadapi Thailand

Badminton
Indonesia Vs Irak, Dukungan dan Doa Terbaik, Bisa Garuda Muda!

Indonesia Vs Irak, Dukungan dan Doa Terbaik, Bisa Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Jadwal Perempat Final Thomas Cup 2024, Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Perempat Final Thomas Cup 2024, Indonesia Vs Korea Selatan

Badminton
Indonesia Vs Irak, Doa dari Korsel untuk Arhan dan Garuda Muda

Indonesia Vs Irak, Doa dari Korsel untuk Arhan dan Garuda Muda

Timnas Indonesia
Perempat Final Piala Uber 2024: Gregoria Yakin Indonesia Bisa Tampil Baik

Perempat Final Piala Uber 2024: Gregoria Yakin Indonesia Bisa Tampil Baik

Badminton
Jadwal Perempat Final Uber Cup 2024, Indonesia Vs Thailand

Jadwal Perempat Final Uber Cup 2024, Indonesia Vs Thailand

Badminton
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak

Timnas Indonesia
AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke