Lima Manfaat Yoga Ini Cocok untuk Atlet

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam sebuah perbincangan dengan Kompas.com, pada Minggu pekan lalu, di Bandung, Direktur Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Teddy Tjahjono sempat memberikan pesan ini kepada para atlet, khususnya pesepak bola.

"Menjaga kebugaran dengan makan dan istirahat yang cukup," kata Teddy Tjahjono dalam perhelatan Partnership Golf Day Dasawarsa Bermartabat di Parahyangan Golf, Kota Baru Parahyangan, Bandung, Jawa Barat.

Sementara itu, catatan terkumpul oleh Kompas.com dari beberapa literatur, termasuk dari Celebrity Fitness & Fitness First menunjukkan untuk menunjang prestasi atlet, kegiatan yoga bisa menjadi pilihan.

Ada lima manfaat yoga, kata Head of Fitness Celebrity Fitness & Fitness First Triesca Arisandy.

Kelimanya adalah untuk meningkatkan keseimbangan tubuh, fleksibilitas otot inti, kekuatan sendi, kekebalan tubuh, dan fokus pada mental.

Pesepak bola internasional antara lain Eden Hazard dan Antonio Conte juga memilih yoga sebagai pendukung kebugaran dan kesehatannya.

Sementara itu, informasi yang ada pada laman msn.com menunjukkan, atlet bisa meningkatkan keterampilan olahraga dengan meningkatkan keseimbangan, kekuatan, dan keluwesan tubuh bagian tengah.

Tak hanya itu, stuudi menunjukkan bahwa banyak atlet dapat memperoleh manfaat dengan menambahkan yoga pada program latihan mereka.

Latihan ini berfungsi meningkatkan keluwesan, keseimbangan, kelincahan, daya tahan, kekuatan tubuh bagian tengah dan keseluruhan, semua alat yang membantu mencegah cedera dan membantu pemulihan.

Sementara itu, catatan pada laman yoganeka.com menunjukkan, secara umum, keuntungan melakukan yoga untuk atlet ada dua.

Yoga, pertama, melatih atlet untuk tetap tenang walau dalam keadaan penuh tekanan.

Kedua, yoga membantu meningkatkan keseimbangan, kewaspadaan, kegesitan, dan mempercepat pemulihan dari cedera.

Jenis yoga harus disesuaikan dengan sifat pertandingan yang akan dihadapi atlet.

Tujuannya agar fokus atlet tepat.

Misalnya, sebelum menghadapi pertandingan besar, fokus pada yoga yang melatih napas.

Sebaliknya, setelah pertandingan atau sesi latihan yang cukup berat, model yoga yang dilakukan sebaiknya yang bersifat restoratif.

Partisipasi

Kembali pada catatan yang disampaikan Celebrity Fitness & Fitness First, hingga kini, kian banyak orang Indonesia yang berpartisipasi pada yoga.

"Popularitas yoga terus bertumbuh di Indonesia," tutur Country Manager Celebrity Fitness & Fitness First Indonesia David Prosser.

Terkait program Yoga in The Park, misalnya, ada ajakan petualangan seru bagi peserta.

Di dalamnya ada berbagai tema yoga populer antara lain basic yoga, hatha yoga, vinyasa yoga, power yoga, dan yin yoga.

Pihaknya, imbuh Triesca Arisandy lagi, menyediakan 600 kelas yoga setiap minggu.

Partisipasi peserta tahun ini pada program tersebut, klaim Triesca, naik menjadi 600 peserta.

"Ini acara luar biasa karena pada tahun lalu, hanya dikunjungi 250 peserta," pungkas Triesca Arisandy.