Meski demikian, pelatih timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti, sempat meluapkan kemarahan kepada anak asuhunya.
Bima Sakti mengaku marah saat jeda pertandingan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, itu,
Penyebab marah Bima Sakti marah karena anak asuhnya kebobolan pada pengujung babak pertama.
Gol semata wayang Mariana Utara dicetak oleh Jim Kurt Maniago ketika para pemain bertahan Indonesia lengah.
"Saya akui saya marah ke pemain saat jeda pertandingan," kata Bima seperti dikitup BolaSport.com saat jumpa pers.
"Gol lawan yang membuat saya marah pada saat itu," tutur dia melanjutkan.
Namun, setelah marah, Bima Sakti mengatakan bahwa dia langsung memberikan motivasi anak asuhnya untuk babak kedua.
Suntikan moral itu diakui jitu. Terbukti, Marcel Januar Putra dkk sukses mencetak 9 gol pada babak kedua.
"Anak-anak termotivasi setelah saya marah. Saya pun bangga dengan perjuangan mereka setelah itu," tutur dia.
Pada laga hari ini, Marselino Ferdinan tercatat mencetak 5 gol ke gawang Mariana Utara.
Selain itu, Ahmad Athallah Araihan mencetak 4 gol, sedangkan sisanya diciptakan Wahyu Pratama (2 gol), Ruy Arianto (2 gol), Mikael Alfredo Tata, dan Aditya Daffa Al Hadi. (Estu Santoso)
https://bola.kompas.com/read/2019/09/19/05000068/meski-timnas-u-16-menang-telak-bima-sakti-sempat-marah-ke-pemain