Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mahkota Promotion Pasang Target Ongen Juara Dunia dalam 2 Tahun

Sabuk WBC Asia itu dia raih setelah mengalahkan petinju Thailand, Nanthawat Mailochat.

Dalam pertarungan di Singapura, Sabtu (7/9/2019), petinju berusia 25 tahun tersebut memukul knockout (KO) sang lawan pada ronde keempat.

Ini menjadi kemenangan perdana pria asal Pulau Buru, Maluku, tersebut dalam ajang internasional.

Lebih dari itu, Ongen sukses menjaga rekor bertarungnya karena hingga kini dia belum terkalahkan.

Dari tujuh pertarungan yang sudah dilakoni, pria yang juga merupakan anggota TNI Angkatan Udara tersebut selalu menang KO/TKO.

Dengan demikian, Ongen menjaga asa meraih gelar juara dunia di kelas tersebut.

Dia terus merintis jalan untuk mengikuti jejak para seniornya seperti Ellyas Pical, Chris John, M Rachman dan Daud Yordan, yang pernah menyandang status juara dunia tinju.

Namun, pihak Mahkota Promotion selaku promotor sang petinju, tidak mau memaksa Ongen langsung menantang juara dunia. Mereka ingin Ongen secara perlahan melewati proses menuju ke sana.

"Sebenarnya bisa (menantang juara dunia) tetapi kami tidak ingin melakukan itu," ujar Urgyen Rinchen Sim selaku managing director Mahkota Promotion, ketika berkunjung ke Kompas TV, Kamis (12/9/2019).

"Dari kaca mata kami sebagai promotor profesional, Ongen masih butuh jam terbang dan pengalaman yang lebih banyak."

"Dalam waktu dekat, rencananya pada 17 November 2019, kami akan menggelar kejuaraan level dunia untuk Daud Yordan."

"Nah, pada saat itu Ongen pun akan bertarung untuk mempertahankan gelarnya sehingga dia punya aktivitas bertanding serta camp latihan yang lebih baik."

Untuk tujuan tersebut, tambah pria yang akrab disapa Simon ini, Ongen akan mengikuti camp latihan di Bali dan Thailand.

Harapannya, Ongen semakin banyak mendapat sparring partner sehingga kualitasnya kian meningkat demi target yang lebih besar.

"Di kelasnya Ongen ini, para jagonya rata-rata berasal dari Amerika. Karena itu, kami perlu melakukan hal yang extravaganza sehingga mereka melirik Ongen. Syukur-syukur dia bisa main di MGM," ungkap Simon.

Meski demikian, bukan berarti promotor tak memiliki target waktu untuk Ongen segera naik level. Simon mengatakan bahwa mereka ingin dalam dua tahun Ongen sudah bisa jadi juara dunia.

"Targetnya dalam dua tahun. Jadi, November nanti dia akan bertarung saat event-nya Daud Yordan. Setelah itu, akan ada pertandingan internasional di mana lawannya pasti lebih berat," ungkap Simon.

"Kemudian, ada pertandingan selanjutnya sampai ke-10 atau 12. Jadi, maksimum dalam dua tahun. Harapan kami sih bisa lebih cepat dari itu."

Dalam momen tersebut, Ongen pun bercerita tentang pertarungannya melawan Nanthawat Mailochat.

Diakuinya, lawan sangat bagus dan tahan pukulan. Ini yang membuat dia harus memiliki taktik dan strategi jitu.

"Lawan juga punya rekor bartarung yang bagus seperti saya. Dia selalu menang KO dalam enam pertarungan. Dia juga tahan pukulan dan bertarung mengandalkan counter. Jadi, saya terus menekan mulai dari ronde pertama," ungkap Ongen.

https://bola.kompas.com/read/2019/09/12/21404688/mahkota-promotion-pasang-target-ongen-juara-dunia-dalam-2-tahun

Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke