PSSI Diusulkan Gelar KLB di Kalimantan pada 2 November 2019

Usul itu disampaikan Suhendra setelah pihaknya mendapatkan masukan dan keluhan dari hampir 2/3 jumlah voters KLB.

Suhendra menyatakan KPSN ingin melakukan langkah-langkah penyelamatan marwah PSSI dan persepakbolaan nasional dari oknum-oknum tak bertanggung jawab.

"Sebagai Ketua KPSN, tugas saya mendengarkan dan menampung berbagai keluhan dari para voters PSSI kemudian memberikan jalan keluar yang terbaik," ujar Suhendra.

"Sikap KPSN jelas tidak akan masuk pada wilayah internal organisasi PSSI, tetapi hanya memberikan saran dan pandangan kepada para voters PSSI untuk tetap memegang teguh aturan yang terdapat dalam statuta PSSI dan FIFA."

Suhendra menyebut pihaknya selalu memberikan saran konstruktif kepada para voters untuk melakukan langkah-langkah konstitusional yang sesuai dengan peraturan.

Salah satu langkah yang sangat mungkin dilakukan oleh para voters PSSI, kata Suhendra, adalah tetap pada keputusan jadwal pelaksanaan KLB PSSI tanggal 2 November 2019.

Jadwal pelaksanaan KLB PSSI pada tanggal 2 November 2019 sesuai dengan hasil pertemuan di Hotel Mercure, Jakarta pada 27 Juli lalu.

Menurut Suhendra, jika lebih dari 50 persen atau 2/3 jumlah voters bersepakat soal jadwal pelaksanaan KLB PSSI pada 2 November, hal tersebut bisa dilakukan dan itu tidak melanggar hukum serta statuta PSSI dan FIFA.

"Kami tak ingin adanya pengkhianatan terhadap para voters PSSI yang merupakan pemilik hak suara yang sah," ucap Suhendra.

KPSN sempat melakukan kunjungan ke Kalimantan dalam tajuk Ekspedisi Borneo KPSN 2019.

Dari kunjungannya itu, Suhendra mengusulkan tempat pelaksanaan KLB di Kalimantan. Hal tersebut berdasarkan beberapa pertimbangan teknis dan pertimbangan lainnya.

Suhendra juga mengatakan bahwa apabila diperlukan, KPSN siap membantu dan memberikan suport penuh bagi pelaksanaan KLB PSSI pada tanggal 2 November 2019 nanti.

"KPSN akan tetap komitmen memberikan dukungan penuh untuk perbaikan menyeluruh bagi persepakbolaan nasional, termasuk memberi asistensi kepada para voters PSSI, apabila diminta," tutur Suhendra.