Madura United nyaris kalah dalam laga ini. Madura United tertinggal 0-2 lewat gol Andy Setyo (pada menit ke-30) dan Ciro Alves (48').
Gol balasan Madura United diciptakan Aleksandar Rakic (67) dan Jaimerson da Silva (90+1').
Seusai laga, Dejan Antonic menilai timnya sempat limbung lantaran kebobolan terlebih dulu.
Pelatih asal Serbia itu pun bahkan menyebut timnya seperti tertidur saat kemasukan gol kedua.
"Kami beraksi cepat dengan mengganti pemain. Semangat anak-anak besar dan puji Tuhan bisa kembali dari 0-2 menjadi 2-2," kata Dejan.
"Pertandingan bagus sekali. Kami mau curi poin 1 atau 3. Kami tetap berada di tren positif. Ini hasil fair buat kedua tim," ujarnya menambahkan.
Dejan meminta timnya melupakan hasil ini.
Dia mengharapkan timnya fokus untuk laga selanjutnya melawan Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Selasa (16/7/2019).
"Kami harus cari poin lagi," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Dejan juga berpendapat soal Jacksen F Tiago yang kembali melatih Persipura.
"Jacksen pernah lama menangani Persipura. Dia sempat bikin Persipura bagus," kata Dejan.
"Namun, kami jangan melihat lawan. Besok di Persipura, kami harus curi tiga poin. Kalau percaya, kami bisa meraih hasil bagus," tuturnya.
Walaupun imbang, Tira Persikabo berhasil mengudeta Bali United di puncak klasemen dengan raihan 16 poin.
Sementara itu, Madura United tertahan di peringkat ketiga dengan raihan 13 poin.
https://bola.kompas.com/read/2019/07/12/21505848/tira-persikabo-vs-madura-united-dejan-hasil-yang-fair