Tumbangkan Persebaya, Madura United Lolos ke Semifinal Piala Indonesia

KOMPAS.com - Madura United lolos ke semifinal Piala Indonesia seusai menundukkan Persebaya Surabaya pada leg kedua perempat final.

Bertanding di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pemakasan, Kamis (27/6/2019) sore, Andik Vermansyah cs menang tipis 2-1.

Dua gol Madura United oleh brace Beto Goncalves pada menit ke-5 dan ke-23, sedangkan Persebaya lewat Damian Lizio (21').

Atas hasil ini, Madura United lolos ke semifinal dengan agregat 3-2, setelah sebelumnya pada leg pertama di kandang Persebaya berakhir dengan skor 1-1.

Pada laga semifinal Piala Indonesia, Madura United akan ditunggu PSM Makassar. Semifinal leg pertama antara PSM Makassar vs Madura United akan digelar di Stadion Andi Mattalata, pada 30 Juni 2019.

Jalannya pertandingan

Pertandingan baru berjalan lima menit saat Madura United mampu menorehkan keunggulan.

Beto Goncalvez berhasil menjadi aktor seusai memanfaatkan umpan Aleksandr Rakic untuk merobek jala Miswar Saputra.

Tertinggal satu gol (agregat 2-1 untuk Madura United), Persebaya berupaya untuk melancarkan serangan.

Pada menit ke-14, Manu Dzalilov hampir menyamakan kedudukan. Namun, tendangan kerasnya masih melebar dari sisi gawang M Ridho.

Usaha Persebaya yang terus melancarkan serangan akhirnya membuahkan hasil.

Pada menit ke-21, tim asuhan Djadjang Nurdjaman itu membuat kedudukan imbang setelah tendangan jarak jauh Damian Lizio menghujam gawang Madura United.

Madura United merespons gol itu dengan cepat. Berselang dua menit kemudian, mereka kembali memimpin. Lagi-lagi lewat Beto Goncalves yang memanfaatkan bola muntah.

Seusai kedudukan 2-1 (agregat 3-2 untuk Madura United), tempo permainan semakin meningkat.

Persebaya kembali mengancam pada menit ke-27. Umpang silang Ruben Sanadi hampir saja dimanfaatkan oleh Oktafianus. Akan tetapi, sundulannya masih melambung di atas gawang Madura.

Pada menit ke-41, Bajul Ijo mendapatkan peluang beruntun.

Kombinasi Ruben Sanadi, Osvaldo Haay, dan Dzalilov memberikan kesempatan bagi Fandi Eko untuk mencocor bola. Namun, sepakannya berhasil dihentikan M Ridho.

Bola liar mengarah ke Oktafianus, tetapi sekali lagi tendangannya sanggup dimentahkan lini belakang Madura United.

Jelang babak pertama berakhir, Andik Vermansyah mengalami cedera dan digantikan oleh Slamet Nurcahyo.

Rapatnya pertahanan Madura United, ditambah gemilangnya penampilan M Ridho di bawah mistar, membuat skor 2-1 bertahan hingga turun minum.

Pada menit ke-51, mereka menciptakan peluang lewat Damian Lizio. Tendangan penyerang asal Bolivia itu masih melambung ke atas gawang M Ridho.

Laga memasuki menit ke-57, terjadi kemelut di depan gawang Madura United. Bola yang bergerak liar sempat mengenai tangan dari bek Madura United, tetapi wasit tidak menganggap itu sebuah pelanggaran.

Tak kunjung mencetak gol lagi, Persebaya memasukan Amido Balde dan Irfan Jaya untuk menambah daya gedor tim.

Alih-alih bisa memegang kendali permainan, Persebaya justru kembali tertekan. Madura United hampir menambah keunggulan lewat salto Beto Goncalves pada menit ke-64.

Pada menit ke-73, Persebaya hampir mengubah keadaan andai Amido Balde lebih tenang di depan gawang M Ridho.

Madura United bukannya tanpa peluang pada babak kedua. Pada menit ke-78, tandukan Beto yang memanfaatkan umpan silang Greg Nwokolo masih melambung tipis dari gawang Persebaya.

Pertandingan menyisakan empat menit lagi, lagi-lagi Persebaya mendapatkan peluang beruntun.

Untung saja, sundulan Amido Balde dan tendangan Irfan Jaya secara beruntun bisa digagalkan lini pertahanan Madura United.

Berselang dua menit, Damian Lizio mendapat peluang emas saat tendangannya masih menyamping tipis dari gawang M Ridho.

Susunan pemain :

Madura United (4-3-3) : M Ridho, Jaime Xavier, Fandry Imbiri, Alfath Fathier (Guntur Ariyadi 72'), Marckho Sandi, Zulfiandi, Asep Berlian, Andik Vermansyah (Slamet Nurcahyo 45'), Beto Goncalves, Greg Nwokolo, Aleksandr Rakic.

Pelatih : Dejan Antonic

Persebaya Surabaya (4-3-3) : Miswar Saputra; Novan S Sasongko, M Syaifuddin, Rachmat Irianto, Ruben Sanadi (Abu Rizal 69'), M Hidayat, Fandi Eko Utomo (Amido Balde 61'), Osvaldo Haay, Damian Lizio, Oktafianus Fernando (Irfan Jaya 61'), Manu Dzalilov.

Pelatih : Djadjang Nurdjaman