Bukit dengan ketinggian 600 meter dari permukaan laut (MDPL) menawarkan keindahan laut Jawa yang membentang luas dan kesuburan hutan karet dan keindahan hutan Alas Roban nan hijau bagai permadani.
Bukit yang masuk wilayah PT. Perkebunan Nusantara 9 Siluwuk telah bekerjasama dengan Pemkab Batang untuk dikembangkan sebagai objek objek wisata ekstrem.
Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) menilai bukit Si Kuping merupakan lokasi terbaik terbang paralayang se-Jawa.
Dirangkaian ulang tahun ke-53 Kabupaten Batang kembali Paragliding Trip Of Indonesia (TROI).
Kegiatan TROI digelar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Asisten Deputi Olahraga Rekreasi yang bekerja sama dengan Federasi Aero Sport Indonesia dan Pemkab Batang tersebut, yang rencananya bakal dihelat pada 25-28 April 2019.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Batang, Wahyu Budi Santoso mengatakan antusias peserta yang akan mengikuti kejuaraan paragliding pada even TROI cukup membludak bahkan pihaknya harus menutup di angka 203 atlet pada 2 April lalu.
"Antusias para peserta cukup luar biasa sehingga terpaksa kami tutup pada tanggal 2 April kemarin, di angka 203. Selain itu juga akan ada dua atlet internasional yang akan iku memeriahkan," terangnya Rabu ( 24/4/2019).
"Jadi selain memang untuk kejuaraan, kami juga persilahkan bagi masyarakat yang ingin mencoba menikmati paralayang di Bukit Sikuping dengan fun games dan tandem," lanjutnya.
Sementara Bupati Batang, Wihaji mengatakan dengan digelarnya kejuaraan nasional yang melibatkan atlet di seluruh Indonesia akan membawa berdampak bagus bagi Kabupaten Batang.
"Ini sebagai ajang yang sangat bagus karena kita juga bisa sekaligus perkenalkan ke seluruh Indonesia bahwa Kabupaten Batang juga memiliki berbagai potensi alamnya yang indah salah satunya Bukit Si Kuping," pungkasnya.
https://bola.kompas.com/read/2019/04/24/20000068/203-atlet-ikuti-kejuaraan-paragliding-di-batang