Courtois Ungkap Alasan Pilih ke Real Madrid meski Dicap Pengkhianat

KOMPAS.com - Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, mengungkapkan alasannya memilih berlabuh ke Stadion Santiago Bernabeu meski dicap sebagai penghianat oleh fans Atletico Madrid.

Courtois merapat ke Real Madrid setelah dijual Chelsea dengan harga 35 juta euro (sekitar Rp 559,8 miliar) pada bursa transfer musim panas lalu.

Sebelumnya, penjawa gawang berdarah Belgia ini memang pernah bermain untuk Atletico Madrid sebagai pemain pinjaman dari Chelsea, yakni selama 2011-2014.

Oleh karena, keputusan Courtois untuk membela Real Madrid yang menjadi rival sekota Atletico menuai kecaman suporter.

Kendati menyadari bakal dicap penghianat, Courtois mengatakan tidak pernah berpikir dua kali saat Real Madrid tertarik kepadanya sejak musim lalu.

Pemain berusia 26 tahun itu beranggapan bahwa bermain untuk Real Madrid akan sangat bagus untuk kemajuan kariernya.

"Seorang pemain mengambil keputusan untuk kariernya," tutur Courtois, seperti dilansir BolaSport.com dari laman Marca, Senin (4/2/2019).

"Pergi ke Atletico merupakan pilihan yang baik saat saya masih muda dan saya memiliki tiga tahun yang luar biasa di sana, yakni masa ketika saya tumbuh sebagai seorang pria dan pesepak bola," ujar dia menambahkan.

Selain soal masa depan karier, Courtois juga mengungkapkan alasan lain untuk membulatkan tekad bergabung Real Madrid. Sebab, dia adalah seorang fans klub raksasa Spanyol itu.

"Saya selalu mengagumi Iker Casillas, demikian juga dengan Real Madrid," ucap Thibaut Courtois.

"Saya tak berpikir akan melewatkan kesempatan seperti ini hanya karena saya pernah bermain di Atletico," kata dia.

"Saya telah memberikan segalanya kepada Atletico selama tiga tahun, tak ada yang menyangkalnya," tutur Courtois lagi. (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)