KOMPAS.com - Levante mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS) setelah protesnya ke Barcelona ditolak Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Levante baru saja disingkirkan Barcelona pada babak 16 besar Copa del Rey. Namun, klub tersebut menilai Barcelona menggunakan pemain yang tidak memenuhi syarat pada pertandingan pertama babak 16 besar pada 10 Januari silam. Laga tersebut dimenangkan Levante dengan skor 2-1.
Levante menilai salah satu bek Barca, Juan "Chumi" Brandariz, seharusnya tidak bisa bermain karena mengumpulkan lima kartu kuning untuk laga bersama tim B Barca di liga kasta ketiga.
Sementara itu, Barca yakin Chumi memenuhi syarat. Barca meyakini pemain cadangan dapat tampil untuk tim utama di kompetisi lain selama suspensi larangan kurang dari dua pertandingan.
Sementara itu, RFEF menolak banding Levante karena pengaduan mereka terlambat diajukan.
Kedua tim diketahui sudah memainkan laga leg kedua pada Kamis (17/1/2019). Pada laga tersebut, Barcelona menang 3-0 sehingga lolos dengan agregat 4-2.
https://bola.kompas.com/read/2019/01/22/13400058/protes-ke-barcelona-ditolak-levante-banding-ke-pengadilan-arbitrase