Allegri Belum Puas jika Juventus Tak Raih Gelar Liga Champions

TURIN, KOMPAS.com - Juventus sudah meraih kesuksesan dalam beberapa musim terakhir. Namun pelatih Massimiliano Allegri merasa belum puas.

Sang pelatih mengungkapkan bahwa hanya ada satu hal yang bisa mengobati ketidakpuasannya, yaitu juara Liga Champions.

"Tim ini melakukan hal dengan baik, sejarah kami jelas: tujuh titel Liga Italia dan dua final Liga Champions dalam tujuh tahun terakhir," kata Allegri kepada Sky Italia, dilansir BolaSport.com dari laman Calciomercato.

"Menjaga level ini semakin sulit dan hanya ada satu yang harus ditingkatkan. Kami wajib memenangi Liga Champions," tuturnya.

Pria yang saat aktif bermain berposisi sebagai gelandang ini menyadari bahwa Juventus harus menghadapi tim-tim kuat untuk menjadi jawara Liga Champions.

Misalnya, mereka harus mampu mengalahkan tim yang sudah 5 kali menjadi kampiun kompetisi terelite antarklub Eropa ini, Barcelona.

Hanya, lanjut Allegri, La Vecchia Signora harus tetap dinaungi dewi fortuna.

"Kami harus menjadi lebih baik dan juga memiliki keberuntungan yang bagus karena kompetisi ini dimainkan layaknya episode," katanya.

Juventus memang sukses membuat para pesaingnya di Liga Italia bertekuk lutut tak berdaya, usai meraih tujuh gelar juara Serie A secara beruntun.

Tambahan empat kali jawara Coppa Italia dalam empat musim terakhir semakin memberi bukti Juventus sangat dominan.

Namun, Si Nyona Tua sudah lama tidak menjuarai Liga Champions. Terakhir kali Bianconeri mengangkat trofi kuping besar itu pada musim 1995-1996.

Setelah itu, mereka hanya menjadi runner-up dalam final musim 1996-1997, 1997–1998, 2002–2003, 2014–2015 dan 2016–2017. (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)