Final Liga Champions, Jika Liverpool Juara, Salah Favorit Ballon d'Or

Owen menambahkan, jika ingin memastikan gelar Ballon d'Or, Salah harus membawa Liverpool menjuarai Liga Champions musim ini.

Atas penampilan impresifnya, pemain asal Mesir ini sudah meraih berbagai gelar individu bergengsi. Terbaru, Salah meraih Sepatu Emas Liga Inggris berkat torehan 32 gol dari 38 pertandingan.

"Salah mempunyai kemampuan dan dia pantas memenangi Ballon d'Or," kata Owen seperti dilansir BolaSport.com dari Omnisport.

Owen menjelaskan lebih jauh pentingnya gelar bersama klub untuk memenangi Ballon d'Or.

"Hal ini cuma bergantung pada gelar apa yang Salah menangi pada akhir musim. Anda bisa saja melalui musim dengan hebat, tetapi jika tidak menjuarai apa pun, Anda tak mungkin memenangi Ballon d'Or. Anda membutuhkan trofi piala domestik atau gelar Liga Champions," ujar Owen.

"Jika Liverpool memenangi Liga Champions, saya pikir Salah mempunyai peluang ideal meraih Ballon d'Or karena dia telah melalui tahun bagus bersama timnas Mesir dan tentu saja musim sensasional untuk Liverpool," tutur Owen.

Liverpool akan berhadapan dengan juara bertahan, Real Madrid, pada laga final Liga Champions di Stadion Olimpiyskiy, Sabtu (26/5/2018) atau Minggu dini hari WIB.

Owen sendiri pernah mearih gelar Ballon d'Or saat berseragam Liverpool pada tahun 2001 lalu. Di musim itu, Owen membantu Liverpool meraih gelar Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa.

Menurut situs Transfermarkt, pada musim 2000-2001, Owen sanggup menggelontorkan 23 gol dan 2 assist dari 43 pertandingan di berbagai kompetisi.

Pernyataan Owen ini tentu bisa dijadikan motivasi bagi Mohamed Salah untuk mengakhiri dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, yang secara bergantian memenangi Ballon d'Or sejak 2008.

Menariknya, Ronaldo selalu dianugerahi Ballon d'Or setiap kali berhasil menjadi kampiun Liga Champions bersama Manchester United (2008) dan Real Madrid (2014, 2016, 2017).

Satu Ballon d'Or lain dimenangi Ronaldo ketika Bayern Muenchen merajai kompetisi paling elite Benua Biru itu pada 2013. Sementara itu, Lionel Messi menerima Ballon d'Or pada 2009, 2010, 2011, 2012, dan 2015. (Septian Tambunan)