LONDON, KOMPAS.com — Manajer Chelsea Antonio Conte menilai, gol Christian Eriksen membuat kepercayaan timnya menurun sehingga akhirnya kalah 1-3 dari Tottenham Hotspur pada pertandingan di Stadion Stamford Bridge, Minggu (1/4/2018).
Pasukan Antonio Conte sempat memimpin 1-0 melalui gol Alvaro Morata pada menit ke-30. Akan tetapi, Tottenham Hotspur sanggup membalas dengan menyarangkan tiga gol beruntun lewat lesakan Christian Eriksen (45+1') dan Dele Alli (62', 66').
Gol Eriksen menjadi daya tarik tersendiri karena dihunjamkan dari jarak 25 yards atau 22,86 meter!
"Kebobolan pada pengujung babak pertama membuat kepercayaan diri kami menurun," kata Antonio Conte seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.
"Kami pantas untuk unggul 2-0, tetapi inilah sepak bola dan gol Eriksen fantastis," ucap Conte menambahkan.
Allenatore kelahiran Lecce, Italia, 48 tahun silam ini pun menyadari kekurangan timnya.
"Pada babak kedua kami mencoba untuk kembali menciptakan gol. Namun, Tottenham tampil lebih efektif dibandingkan kami," ujar Antonio Conte.
"Pada musim ini, kami kurang efektif dalam memaksimalkan peluang sehingga membikin kami kalah dalam sebuah pertandingan," tutur Conte lagi.
Dari seluruh tim Big Six, Chelsea merupakan yang termandul di Premier League musim 2017-2018 dengan 53 gol.
Ketajaman The Blues berada di bawah Manchester City (88 gol), Liverpool FC (75), Tottenham Hotspur (62), Manchester United (60), dan Arsenal (58). (Septian Tambunan)
https://bola.kompas.com/read/2018/04/02/08054248/gol-eriksen-bikin-chelsea-kehilangan-rasa-percaya-diri