Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Semifinal Lawan Malaysia, Timnas Indonesia Harus Waspadai Adu Penalti

Mengingat pertandingan berlangsung dalam format gugur, skenario adu penalti tentu terbuka lebar. Terlebih lagi, dua duel terakhir antara Indonesia dan Malaysia pada SEA Games selalu berakhir dengan adu penalti.

Pertemuan pertama yang berujung drama "tos-tosan" terjadi di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 2011. Dalam 120 menit, laga berakhir 1-1 diwarnai gol Asraruddin Putra Omar dan Gunawan Dwi Cahyo.

Memasuki babak adu penalti, Gunawan dan Ferdinand Sinaga mengalami kegagalan eksekusi. Malaysia berhak menggondol emas karena hanya Ahmad Fakri Saarani yang gagal di kubu mereka.

Kegagalan itu menjadi pelajaran buat tim asuhan Rahmad Darmawan dua tahun berselang, ketika kedua tim kembali bersua di semifinal.

”Persiapan kami lebih baik tahun ini. Kami sering berlatih (mengantisipasi tendangan penalti),” ujar Meiga, kepada wartawan Kompas, Agung Setyahadi, di Naypyidaw, Myanmar.

Benar saja, Meiga mampu menepis dua penendang pertama Malaysia Thamil Arasu dan Shahrul Mohd Saad, pada babak semifinal SEA Games 2013.

Di kubu Indonesia, hanya Manahati Lestusen gagal menceploskan bola pada babak adu penalti. Garuda Muda pun terbang ke final berkat kemenangan 4-3.

Menurut Rahmad, kemenangan tersebut juga tidak lepas dari mentalitas penendang Indonesia.

  • Marinus Wanewar: Apakah Kalian Tahu Bagaimana Perjuangan Saya Membela Negara Ini?

Dua tahun sebelumnya, beberapa pemain menolak saat ditunjuk sebagai eksekutor.

”Kali ini, justru para pemain yang meminta supaya menjadi penendang penalti,” ungkap Rahmad.

Pelatih Luis Milla tentu perlu mengasah skenario serupa menjelang laga kontra Malaysia di Shah Alam.

Penjaga di bawah mistar, baik itu Kurniawan Kartika Aji dan Satria Tama, sudah terbukti solid. Gawang Indonesia cuma bergetar satu kali dalam lima partai fase grup.

Sebaliknya, lini depan masih kurang efektif. Menurut rekaman Labbola, ada 32 tembakan melenceng dilepaskan Evan Dimas dan kawan-kawan selama fase grup.

https://bola.kompas.com/read/2017/08/26/08030048/semifinal-lawan-malaysia-timnas-indonesia-harus-waspadai-adu-penalti

Terkini Lainnya

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke