Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kalau Memang Butuh, Ezra Walian Bisa Bela Timnas Indonesia"

Kompas.com - 10/02/2017, 14:51 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber ANTARA

JAKARTA, KOMPAS.com - Asisten pelatih tim nasional Indonesia U-22, Bima Sakti, mengatakan Ezra Walian belum tentu masuk timnas meskipun penyerang Jong Ajax tersebut menjadi warga negara Indonesia.  Bima merupakan asisten pelatih yang disiapkan untuk SEA Games 2017 Malaysia dan Asian Games 2018. 

"Kami masih akan lihat dahulu. Kalau memang butuh, dia bisa membela timnas," ujar Bima di Kantor PSSI, Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Jumat (10/2/2017)

Ia mengatakan bahwa pelatih kepala timnas Luis Milla menerapkan aturan yang adil bagi semua pemain baik asli Indonesia maupun naturalisasi.

Milla, tutur Bima, hanya akan memanggil pesepak bola sesuai dengan standar kemampuan yang sudah ditetapkan.

"Milla ingin pemain yang punya kecepatan, visi bermain, dan kecerdasan. Harus pintar, bisa menentukan kapan mengoper, menggiring, atau menembak ke gawang. Dia tidak mementingkan postur," tutur Bima.

Ezra merupakan penyerang yang kini bermain untuk Ajax Amsterdam U-21 di Liga Belanda kasta kedua, Eerste Divisie. Pemuda berusia 19 tahun ini berdarah Indonesia dari sang ayah, Glenn Walian, yang berasal dari Manado. Dia juga memiliki kewarganegaraan Belanda, sama dengan mendiang ibunya.

Naturalisasi Ezra diusulkan oleh PSSI sebelum mengikat Luis Milla sebagai pelatih. Saat ini, proses WNI Ezra masih berlangsung.

Karier Ezra di Belanda bisa dikatakan cemerlang. Dia sudah pernah membela tim nasional Belanda di empat kelompok umur yaitu U-15, U-16, U-17, dan U-18.

Pada tahun 2013, dia mencuri perhatian setelah mencetak lima gol untuk tim Belanda U-17 ketika berlaga di Kualifikasi Piala Eropa U-17 2014 melawan San Marino dan membantu kemenangan timnya dengan skor 12-0.

Luis Milla bukanlah sosok antipemain naturalisasi. Pria yang pernah bermain untuk Barcelona dan Spanyol itu menuturkan bahwa sangat mungkin akan ada naturalisasi jika memang diperlukan.

"Namun, pemain itu harus punya hubungan dengan Indonesia dan memiliki ikatan emosional," tutur Milla. 

Adapun seleksi pertama tim nasional U-22 diadakan pada tanggal 22 hingga 24 Februari 2017. Seleksi kedua digelar seminggu setelahnya, disusul penyaringan ketiga beberapa minggu kemudian sebelum akhirnya tampil di SEA Games 2017.

"Di seleksi ketiga ini mungkin kita bisa melihat kualitas pemain naturalisasi," kata asisten Bima Sakti.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam 'Menembus Garis Batas'

Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam "Menembus Garis Batas"

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Singkirkan Wakil India, Apri/Fadia ke 16 Besar

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Hasil Singapore Open 2024: Fajar/Rian ke 16 Besar Singkirkan Wakil Jerman

Badminton
Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Hasil Singapore Open 2024: Pulangkan Wakil Perancis, Chico ke 16 Besar

Badminton
Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Instruksi Wajib Persebaya bagi Pemain Terikat Kontrak Saat Libur Liga 1

Liga Indonesia
PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

PSSI Siapkan Liga 1 Putri, Akan Bergulir pada 2026

Liga Indonesia
Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Pelatih Singapura Akui Kualitas Empat Pemain Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Kata Bellingham Usai Raih Gelar Pemain Terbaik La Liga 2023-2024

Liga Spanyol
Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Kata Jonatan Usai Gugur di Singapore Open 2024: Belum Bisa Terima...

Badminton
Madura United Vs Persib Bandung, Maung Dilarang Kendur

Madura United Vs Persib Bandung, Maung Dilarang Kendur

Liga Indonesia
Hasil Singapore Open 2024: Jonatan Gugur Usai Kalah dari Chou Tien Chen

Hasil Singapore Open 2024: Jonatan Gugur Usai Kalah dari Chou Tien Chen

Badminton
Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Serdadu Tridatu Nikmati Laga

Borneo FC Vs Bali United, Teco Ingin Serdadu Tridatu Nikmati Laga

Liga Indonesia
Pernyataan Pelatih Persib, Potensi Bobotoh Tandang ke Madura di Final

Pernyataan Pelatih Persib, Potensi Bobotoh Tandang ke Madura di Final

Liga Indonesia
ASEAN Cup 2024: STY Berencana Ingin Bentuk Dua Tim

ASEAN Cup 2024: STY Berencana Ingin Bentuk Dua Tim

Badminton
Hansi Flick Semakin Dekat ke Barcelona, Gelar Makan Malam Rahasia

Hansi Flick Semakin Dekat ke Barcelona, Gelar Makan Malam Rahasia

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com