Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pemain Buruan Arsenal Dua Kali Lipat daripada Oezil

Kompas.com - 09/01/2017, 07:18 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Arsenal mengalami kesulitan dalam perburuan Andrea Belotti. Sebab, striker Torino itu bernilai sangat mahal, bahkan dua kali lipat dari harga beli Mesut Oezil pada 2013.

Belotti baru menandatangani kontrak anyar dengan Torino pada Desember 2016. Sang pemain bakal bertahan hingga empat tahun ke depan.

Di dalam kesepakatan baru, terselip pula klausul pelepasan untuk Belotti. Nilainya mencapai 100 juta euro (Rp 1,4 triliun).

Diklaim Direktur Olahraga Gianluca Petrachi, tim berjulukan Il Toro tidak mau bernegosiasi untuk transfer Belotti. Kecuali, klub peminat mau mengaktifkan klausul pelepasan.

"Belotti dan Presiden Urbano Cairo menyepakati klausul pelepasan penting. Kami ingin mempertahankan dia," tutur Petrachi.

Sikap manajemen Torino sekaligus menghadirkan jalan terjal untuk Arsenal. Sebab, tim berjulukan The Gunners tidak mudah untuk mengeluarkan uang sebanyak itu.

Sepanjang sejarah klub, nilai tertinggi yang digelontorkan Arsenal untuk memboyong seorang pemain "cuma" 47 juta euro. Hal itu terjadi ketika mereka merekrut Mesut Oezil dari Real Madrid empat tahun lalu.

Standar itu sudah coba didongkrak oleh Arsenal. Diwartakan media-media Italia, tim beralias The Gunners melepaskan tawaran senilai 65 juta euro untuk Belotti.

Tetap saja, Torino bergeming apabila Arsenal enggan memenuhi klausul pelepasan atau mengeluarkan uang dua kali lipat dari nilai transfer Oezil.

"Ya, kami telah menerima tawaran. Namun, isinya belum merefleksikan nilai dari sang pemain. Jadi, Belotti tidak akan ke mana-mana untuk saat ini," ucap Petrachi.

Sebuah hal lumrah apabila Torino berkeras menahan Belotti. Dia memiliki peran vital di lini depan dengan catatan 14 gol dari 19 pertandingan musim 2016-2017.

Juara Bournemouth 3-3 Arsenal: Bangkit Setelah Tertinggal 3 Gol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Real Madrid vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar ke-15 Liga Champions

Real Madrid vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com