Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekalahan dari Genoa seperti Benturan Kecil buat Milan

Kompas.com - 26/10/2016, 07:02 WIB
Anju Christian

Penulis

GENOA, KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Vincenzo Montella coba menyikapi kekalahan timnya dari Genoa, Selasa (25/10/2016), dengan bijak.

Pada partai lanjutan Serie A di Stadion Luigi Ferraris itu, Milan takluk 0-3 akibat lesakan lesakan Nikola Ninkovic, kesalahan Juraj Kucka, dan gol Leonardo Palovetti. Tren positif Milan yang tak terkalahkan dalam 7 laga terakhir pun terhenti. 

Hanya, menurut Montella, tim berjulukan I Rossoneri tidak perlu bersikap panik. Sebab, masih ada 28 pertandingan Serie A tersisa pada musim 2016-2017.

"Kekalahan ini hanyalah benturan di jalan raya dan bisa saja terjadi. Dibandingkan kemenangan, kekalahan juga bisa membuat Anda lebih berkembang," tutur Montella.

"Perkembangan harus tertus berlanjut. Pemain juga harus bangga dengan apa yang sudah dilakukan. Kita telah melihat Milan asli dalam sepuluh partai terakhir," ucap dia.

Adapun terkait faktor penyebab kekalahan, Montella menunjuk kartu merah Gabriel Paletta pada menit ke-56.

Setelah pengusiran Paletta, I Rossoneri kesulitan mengendalikan laga. Mereka juga menderita dua gol pada sepuluh menit terakhir.

"Kartu merah membuat segalanya lebih rumit. Ini tindakan ceroboh. Anda bisa melihat di lapangan, Paletta lepas kontrol," kata Montella.

Hasil ini belum menggusur Milan dari peringkat ketiga klasemen sementara. Hanya, hal itu bisa terjadi apabila Napoli menang atas Empoli di Stadion San Paolo, Rabu (26/10/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com