Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karim Benzema Melawan Presiden Prancis

Kompas.com - 20/10/2016, 11:38 WIB

MADRID, KOMPAS.com - Penyerang Real Madrid, Karim Benzema, menanggapi dingin klaim Presiden Prancis, Francois Hollande, bahwa dia bukan contoh baik untuk publik negaranya soal urusan moral.

Dalam bukunya yang baru terbit pekan lalu, Un Président ne devrait dire ça (Seorang Presiden Tidak Seharusnya Mengatakan Itu), Hollande sempat membahas Benzema.

Sosok nomor satu Prancis sejak 2012 tersebut mengatakan bahwa Benzema bukan contoh baik untuk persoalan moral.

Bisa jadi, hal tersebut dari kasus surat kaleng Benzema kepada Valbuena. Kasus ini bahkan membuat Benzema terusir dari Les Bleus.  

Hollande juga mengatakan bahwa mayoritas pesepak bola modern adalah sekumpulan sosok yang menjadi kaya tanpa mendapat pendidikan memadai semasa kecil.

Benzema tidak mau menanggapi kata-kata Hollande tersebut. Dia menyiratkan bahwa dia sudah menjalani profesinya dengan sebaik mungkin.

"Anda berharap saya menjawab apa? Saya mungkin bukan contoh yang baik, tetapi saya bermain sepak bola dan menyenangkan banyak orang. Ayah-ibu saya juga mendidik saya dengan baik," kata Benzema seusai pertandingan Grup F melawan Legia Warszaw di Santiago Bernabeu, Selasa (18/10/2016).

Real Madrid menang 5-1 pada laga tersebut dan Benzema bermain selama 90 menit. Namun, dia gagal mencetak gol.

Hollande sendiri bermaksud mengklarifikasi beberapa poin yang dia sampaikan dalam buku tersebut.

Di buku yang sama, Hollande menyebut bahwa mayoritas pemain Prancis kurang cerdas.

Sosok dari Partai Sosialis Prancis tersebut pun bermaksud bertemu dengan Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), Noel Le Graet, untuk meluruskan perkataannya tersebut.  

Sebelumnya, pelatih Benzema di Madrid, Zinedine Zidane, sudah lebih dulu berkomentar tentang isi buku Hollande.

Zidane, pemain yang membawa Prancis menjuarai Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000, mengatakan bahwa dia tidak suka dengan komentar Hollande soal Benzema.

"Saya terganggu dengan komentar seperti itu. Ketika kita menjalani profesi, wajar kalau ada yang mengkritik, tetapi ucapan Hollande itu aneh dan mengganggu," tutur Zidane.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com