Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rooney Tak Ingin Mengekor Langkah Ibra dan Messi

Kompas.com - 01/07/2016, 16:23 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com — Zlatan Ibrahimovic menyatakan pensiun dari tim nasional setelah gagal membawa Swedia melangkah ke fase knock-out Piala Eropa 2016. Lionel Messi mengambil langkah serupa saat Argentina tak mampu menjuarai Copa America tahun ini. Lantas, apakah Wayne Rooney bakal meneruskan tren gantung sepatu?

Dari segi usia, Rooney memang sudah tak muda lagi. Tidak terlalu banyak penyerang yang mampu menjaga produktivitas golnya tetap tinggi di umur yang sudah menginjak 30 tahun.

Torehan gol Rooney di level klub sudah mulai menurun dalam beberapa tahun terakhir. Sepanjang musim 2015-2016, ia hanya mampu mengemas 15 gol dalam 41 penampilan di semua kompetisi.

Fenomena yang terjadi di tim nasional pun tak jauh berbeda. Sepanjang 2016, Rooney baru menyumbangkan dua gol bagi The Three Lions.

Satu gol dibukukan pemilik nama lengkap Wayne Mark Rooney tersebut di ajang Piala Eropa 2016, tepatnya dalam pertandingan perdelapan final kontra Islandia, Senin (27/6/2016).

Sebagai catatan, gol tersebut tercipta melalui tendangan penalti.

MIKE STOBE/AFP Lionel Messi meratapi kegagalan mengekeskusi penalti saat Argentina melawan Cile pada final Copa America di MetLife Stadium, Minggu (26/6/2016) atau Senin pagi WIB.

Meski penampilannya sempat dipuji pada awal turnamen, Rooney telah dicap gagal memimpin Inggris untuk meraih kesuksesan di Perancis 2016. Kendati demikian, ia menolak untuk terburu-buru mengambil keputusan untuk pensiun dari tim nasional.

Rooney mengaku pergantian manajer di skuad Inggris tak akan memengaruhi keinginan untuk tetap membela negaranya di turnamen internasional.

"Saya sudah pernah mengatakannya sebelum turnamen dan telah berulang kali mendapat pertanyaan yang sama. Saya tegaskan, saya bangga bermain untuk tim nasional Inggris," ucap Rooney seperti dilansir situs 90min.

"Kita lihat saja nanti siapa yang menjabat sebagai manajer selanjutnya. Jika masih dipanggil, saya akan tetap tampil," lanjut pesepak bola kelahiran Liverpool itu.

Kegagalan memalukan

Di sisi lain, Rooney mengakui tersingkirnya Inggris dari Piala Eropa 2016 setelah kalah dari Islandia merupakan fakta yang memalukan.

"Sungguh sulit. Mereka mencetak dua gol dan kami tidak bisa menyamakan kedudukan. Hasil ini sangat sulit diterima dan begitu memalukan," tutur Rooney.

"Kami tahu Inggris adalah tim yang lebih baik. Kami telah mencoba menciptakan banyak peluang, sayangnya tak mampu menorehkan kemenangan," kata kapten tim nasional Inggris tersebut.

Hingga saat ini, Rooney telah mengoleksi 115 penampilan dan mencetak 53 gol bagi The Three Lions. Ia adalah pemain aktif yang tercatat paling sering memperkuat Inggris.

Namun, secara keseluruhan, rekor Rooney masih berada di bawah catatan penampilan Peter Shilton, yang mencapai 125 selama periode 1970 hingga 1990.

Di sisi lain, Rooney masih menyandang status sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa bagi Inggris. Rata-rata golnya mencapai angka 0,46 per pertandingan. (Wieta Rachmatia).

Juara Danurwindo - Formasi Umum
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com