Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tampil 41 Menit dalam 2 Musim, Pemain Lyon Diimbau Pensiun

Kompas.com - 24/05/2016, 15:32 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

LYON, KOMPAS.com - Gelandang Olympique Lyon, Gueida Fofana, disarankan untuk pensiun dini oleh sang Presiden klub, Jean-Michael Aulas. Sebab, persoalan cedera yang parah membuat Fofana tampil sangat minim.

Fofana, 25 tahun, bergabung ke Lyon dari Le Havre pada Agustus 2011. Namun, siapa yang menyangka jika karier sepak bolanya bersama Lyon justru semakin meredup.

Akibat mengalami cedera tulang rawan dan malleolar yang tergolong serius, Fofana hanya tampil selama 41 menit sepanjang dua musim terakhir di ajang Ligue 1.

Penampilan terakhir Fofana terjadi pada musim lalu, yakni saat Lyon menang 1-0 di markas Rennes, 23 Mei 2015. Selepas itu, Fofana menghabiskan mayoritas waktunya di ruang perawatan.

Pada 28 Februari 2016, ketika Lyon menang 2-1 atas Paris Saint-Germain (PSG), Fofana sebenarnya sempat berada di bangku cadangan tim. Namun, lantaran sudah lama tak tampil, Fofana pun tak dimainkan.

"Gueida Fifana sudah tak bermain dalam waktu yang sangat lama. Saya akan berdiskusi dengan dia selama satu pekan ke depan," ujar Aulas kepada OLTV, Senin (23/5/2016).

"Kami akan bertanya kepada dia mengenai sisa kariernya. Saya kira dia bisa menjadi seorang pelatih besar atau tenaga pendidik yang baik," kata Aulas melanjutkan.

Perkara yang dialami oleh Fofana bukanlah hal baru. Nama-nama seperti Sebastian Deisler (eks Bayern Muenchen), Marco van Basten (AC Milan), dan Fabrice Muamba (Bolton Wanderers) adalah contoh pemain yang harus pensiun di bawah usia 30 tahun karena masalah fisik.

Deisler mengakhiri kariernya pada usia 27 tahun karena cedera lutut. Demikian pula Van Basten yang harus pensiun pada usia 28 akibat hal serupa.

Adapun Muamba memutuskan gantung sepatu dalam usia yang lebih muda, yakni 24 tahun. Muamba nyaris tewas di lapangan karena serangan jantung, dan akhirnya pensiun demi kesehatannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Line Up dan Link Live Streaming Indonesia Vs China di Final Piala Uber 2024

Line Up dan Link Live Streaming Indonesia Vs China di Final Piala Uber 2024

Badminton
Al Nassr Vs Al Wahda: Ronaldo Catat 66 Hattrick, Faris Najd Pesta Gol

Al Nassr Vs Al Wahda: Ronaldo Catat 66 Hattrick, Faris Najd Pesta Gol

Liga Lain
Jadwal Siaran Langsung Final Thomas dan Uber Cup 2024, Kans Indonesia Kawinkan Gelar

Jadwal Siaran Langsung Final Thomas dan Uber Cup 2024, Kans Indonesia Kawinkan Gelar

Badminton
Jumlah Gelar Liga Spanyol Real Madrid Sepanjang Sejarah

Jumlah Gelar Liga Spanyol Real Madrid Sepanjang Sejarah

Liga Spanyol
Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com