Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/03/2016, 10:32 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Hubungan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dengan Ketua Umum PSSI La Nyalla Matalitti kian meruncing. Hal ini tak lepas dari status penetapan tersangka terhadap La Nyalla.

"Jangan kait-kaitkan saya dengan kasus (La Nyalla) ini. Kasus ini kan terjadi di daerah," kata Imam seusai menghadiri acara Sapa Indonesia Pagi di Kompas TV, Kamis (17/3/2016).

"Kalau terus dikait-kaitkan, saya akan menempuh jalur hukum," tuturnya lagi.

La Nyalla ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dana hibah Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Jawa Timur pada Rabu (16/3/2016).

Penetapan status tersebut berdasarkan Kep-11/0.5/Fd.1/03/2016 tertanggal 16 Maret 2016, menindaklanjuti surat perintah penyidikan (sprindik) bernomor Print-291/ 0.5/Fd.1/03/2016 tertanggal 16 Maret 2016.

"Saya menghormati keputusan Kejati Jatim terkait kasus IPO," kata La Nyalla dalam wawancara dengan TV One, Rabu sore.

La Nyalla menilai, keputusan Kejati Jatim untuk menetapkannya sebagai tersangka itu telat.

Dia malah menuding bahwa keputusan tersebut merupakan bagian dari usaha menggulingkan dirinya dari kursi Ketua Umum PSSI.

"Ini sudah jelas (untuk) menggulingkan (saya) dari PSSI. (Hal itu) dilakukan dengan cara seperti ini," tuturnya.

News anchor (pembawa berita) TV One lantas bertanya kepada La Nyalla soal dalang yang bermaksud menggulingkannya. La Nyalla menjawab, ada keterlibatan Menteri Olahraga Imam Nahrawi.

"Saudara Menpora itu loh. Sudah beberapa kali mau bikin KLB (kongres luar biasa). Ini (PSSI) rumah tangga sepak bola, jangan dimain-mainin," ujar dia.

Hubungan La Nyalla dan Menpora meruncing sejak tahun lalu ketika Kemenpora mengeluarkan surat pembekuan kepada PSSI yang berujung pada sanksi FIFA terhadap Indonesia.

Untuk hal ini, PSSI sudah menempuh jalur hukum, mulai dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) hingga Mahkamah Agung.

Keputusan MA tertuang dalam surat bernomor W2.TUN1/01/HK.06/I/2016. Amar keputusan hakim menolak kasasi yang diajukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi selaku pemohon dan PSSI sebagai terdakwa.

"Saya sudah kalah di Mahkamah Agung dalam kasus pembekuan PSSI. Namun, jangan kait-kaitkan saya dengan kasus (La Nyalla) ini," ucap Menpora mengulangi. (Artista Lushar Nova)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com