Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Anggap Remeh Laga Kontra City

Kompas.com - 15/08/2015, 08:32 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Chelsea

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, menilai pertandingan lanjutan Premier League melawan Manchester City, di Stadion Etihad, Minggu (16/8/2015), bukanlah sebuah laga krusial. Mourinho memandang laga ini sekadar pertandingan biasa yang memperebutkan tiga poin.

Sebagai juara bertahan, The Blues mengawali Premier League dengan hasil yang kurang memuaskan. London Biru yang bermain dengan 10 pemain sejak kiper Thibaut Courtois diganjar kartu merah pada menit ke-52, dipaksa bermain imbang 2-2 dengan Swansea City.

Sementara City langsung tancap gas. Pasukan Manuel Pellegrini tersebut menang 3-0 atas West Bromwcih Albion.

Meskipun Chelsea kembali meraih hasil kurang memuaskan pada laga nanti, Mourinho berpendapat bahwa hasil apapun takkan menentukan mengingat masih banyak laga yang tersisa.

"Musim ini masih panjang. Ada 38 pertandingan, yang dimulai pada pekan lalu dan akan berakhir 10 bulan kemudian," kata Mourinho.

"Saya tidak bisa mengatakan laga ini krusial, laga yang menentukan, atau laga yang sangat penting. Namun, kedua klub adalah pesaing untuk meraih juara dan memperebutkan tiga poin."

"Jika Anda meraih tiga poin dan lawan Anda memperoleh angka nol, itu penting. Saya tidak akan mengatakan bahwa pertandingan menentukan apapun untuk pemenang atau untuk yang kalah," sambungnya.

Dalam kesempatan itu, Mourinho menjelaskan bahwa timnya belum selesai berbelanja pemain pada bursa transfer musim panas ini. Chelsea disebut-sebut mengincar bek muda Everton, John Stones.

"Pertama, jendela transfer belum tutup. Masih buka hingga 31 Agutus. Kedua, Anda tidak bisa selalu menjadi pemenang dalam bursa transfer," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Juara Liga 1, Rahasia Bojan Hodak Benahi Maung Bandung

Persib Juara Liga 1, Rahasia Bojan Hodak Benahi Maung Bandung

Liga Indonesia
Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Timnas Indonesia
AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

Sports
Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Liga Italia
Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Sports
Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com