Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Argentina Menang, Aguero dan Romero Dipuji

Kompas.com - 17/06/2015, 14:53 WIB

LA SERENA, KOMPAS.com - Javier Pastore dan Sergio Romero dipuji pelatih Gerardo Martino seusai Argentina menang 1-0 pada laga klasik versus Uruguay dalam lanjutan Grup B Copa America 2015, Selasa (16/6/2015).  

Pastore memang bukan pencetak gol bagi Argentina pada laga itu. Namun, dia menjadi pengatur permainan di lapangan tengah Argentina. Satu umpan dia kepada Pablo Zabaleta menjadi assist yang diselesaikan Sergio Aguero. 

“Pastore bermain sangat baik. Dia lebih banyak mendapatkan bola dibandingkan saat menghadapi Paraguay dan konsisten,” puji Martino. 

Setelah gol Aguero itu, permainan Argentina diakui Martino mengalami penurunan sehingga Uruguay bisa mengembangkan serangan. Mantan pelatih Barcelona itu sempat khawatir, keunggulan timnya bisa dikejar seperti saat ditahan imbang 2-2 oleh Paraguay pada laga pertama. 

Untung bagi Argentina, Romero tampil di bawah mistar gawang. Salah satunya ketika menepis tembakan Diego Rolan menjelang akhir-akhir laga. “Kiper kami menunjukkan kehebatannya seperti saat Piala Dunia lalu,” puji Martino. “Jika tak ada Romero, saya pasti akan dikritik lagi terkait pergantian pemain.” 

Taktik Martino pada saat imbang melawan Paraguay memang sempat dikritik. Dalam keadaan unggul, alih-alih memperkuat pertahanan untuk mempertahankan keunggulan, mantan pelatih Barcelona itu malah memasukkan Gonzalo Higuain dan Carlos Tevez. 

“Selama 70 menit, saya merasa kami bermain seperti melawan Paraguay. Namun setelah itu, kami kehilangan mobilitas dalam mengumpan dan mudah kehilangan bola. Salah satu yang harus diperbaiki dari kami adalah masalah inkonsistensi. Kami tak bisa menjaga ritme permainan selama 90 menit,” ulas Martino. 

“Seorang pelatih dinilai dari hasil timnya. Jika kami memang hanya keberuntungan, akan sulit untuk mempertahankan dalam jangka waktu lama. Jadi, kami harus bisa mempertahankan gaya permainan. Sebab, saya ingin bertahan di tim ini sampai 3,5 tahun lagi,” tutur dia. 

Kontrak Martino bersama Argentina memang baru akan habis pada 8 Juli 2018. Tenggat itu merujuk laga final Piala Dunia 2018. Pelatih berusia 52 tahun itu memang ditargetkan membawa Tim Tango berprestasi pada Copa America 2015 dan Rusia 2018. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com