Ibra melakukan umpatan seusai timnya kalah 2-3 dari Bordeaux, Minggu (15/3/2015). Pemain asal Swedia tersebut mencetak dua gol.
Saat meninggalkan lapangan, Ibra menyebut Perancis sebagai negara yang 'jelek'. Pernyataan tersebut muncul karena kekesalannya terhadap kinerja wasit yang buruk. Hal itu dilakukan ketika disorot kamera televisi.
Tindakan Ibra tersebut membuat berang Menteri Olaraga Perancis, Patrick Kanner. Dia meminta Ibra untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka.
Ibra pun menjawab keinginan Kanner dengan menulis permintaan maaf melalui akun Instagramnya.
"Mengenai komentarku setelah pertandingan malam ini, komentar tersebut tidak berkaitan Perancis atau orang-orang Perancis," tulis Ibra.
"Aku berbicara soal sepak bola. Aku kalah. Aku menerimanya tetapi aku tidak bisa menerima saat wasit tidak mengikuti aturan. Ini bukan pertama kali dan aku kecewa dengan itu. Aku mohon maaf jika ada yang tersinggung atau memahaminya keliru," sambungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.