City menguasai pertandingan dan konsisten melakukan tekanan. Mereka melakukan penetrasi dari berbagai sisi lapangan, tetapi Palace yang bermain bertahan mampu mematahkan umpan-umpan final City.
Dalam sejumlah kesempatan, City berhasil menciptakan peluang, tetapi gagal memanfaatkannya secara maksimal lagi-lagi karena tak mendapatkan cukup ruang akibat permainan defensif lawan.
Pada menit ke-24, misalnya, City mendapatkan peluang dari David Silva dan Yaya Toure. Kedua pemain itu melepaskan tembakan dari tengah kotak penalti. Sementara tembakan Toure meleset, tembakan Silva terblok.
Sementara itu, meski bermain defensif, Palace berusaha memanfaatkan setiap kesempatan menyerang sebaik mungkin. Mereka berhasil menciptakan peluang, tetapi tidak sangat menyusahkan Joe Hart.
Pada menit ke-37, misalnya, Palace mendapatkan peluang dari Yannick Bolasie. Berawal dari situasi tendangan bebas, Bolasie menembakkan bola kiriman Brede Hangeland dari sudut sempit, yang meleset ke sisi kanan gawang.
Sepanjang paruh pertama, menurut catatan Premier League, City melepaskan dua tembakan akurat dari sepuluh usaha, sementara Palace melepaskan satu tembakan titis dari tiga percobaan.
Manchester City: 1-Joe Hart; 5-Pablo Zabaleta, 26-Martin Demichelis, 20-Eliaquim Mangala, 11-Aleksandar Kolarov; 25-Fernandinho, 42-Yaya Toure; 15-Jesus Navas, 7-James Milner, 8-Samir Nasri; 21-David Silva
Manajer: Manuel Pellegrini
Crystal Palace: 1-Julian Speroni; 34-Martin Kelly, 4-Brade Hangeland, 6-Scott Dann, 2-Joel Ward; 18-James McArthur, 15-Mile Jedinak, 28-Joe Ledley; 42-Jason Puncheon, 10-Frazier Campbell, 7-Yannick Bolasie
Manajer: Neil Warnock
Wasit: Phil Dowd
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.