Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Februari, Lahm Targetkan Kembali Bermain

Kompas.com - 04/12/2014, 02:15 WIB
BERLIN, Kompas.com - Kapten Bayern Muenchen, Philipp Lahm, berharap dirinya sudah bisa kembali bermain pada Februari mendatang. Mantan kapten timnas Jerman ini mengalami cedera patah kaki.

Lahm mengalami cedera tersebut pada latihan 18 November lalu. Dia mengalami patah di bagian atas pergelangan kakinya, sehingga harus menggunakan plat dengan enam sekrup untuk memulihkan cederanya.

Pemain berusia 31 tahun ini dipastikan akan absen mengikuti kamp latihan Bayern bulan depan sebelum Bundesliga dilanjutkan kembali pada 30 Januari. Lahm, yang pensiun dari sepak bola internasional setelah Jerman menjuarai Piala Dunia 2014 pada Juli, mengatakan dirinya tidak akan terburu-buru untuk kembali bermain.

"Aku sama sekali tidak akan kembali pada Januari," ujar Lahm kepada harian Jerman, Bild.

"Mungkin pada Februari atau mungkin pada awal Maret, untungnya tidak ada tekanan waktu bagiku terkait Piala Dunia atau Piala Eropa."

"Maka pada akhir musim, aku akan berada di kondisi puncak."

Pelatih Bayern, Pep Guardiola, tidak terlalu cemas dengan absennya Lahm terkait dengan Bundesliga. Saat ini Bayern berada di puncak dengan keunggulan tujuh angka saat perjalanan kompetisi hampir mendekati separuh musim.

Raksasa Bavaria itu telah lolos ke putaran 16 besar Liga Champions sebagai juara grup menjelang pertandingan putaran terakhir Rabu depan saat mereka menghadapi CSKA Moscow.

"Harus dicatat bahwa saat ini semua berada dalam kendali kami," tutur Lahm.

"Kami tidak memenangi pertandingan-pertandingan dengan keberuntungan semata pada musim ini."

"Dengan konsistensi dan variasi-variasi taktik ini, kami tidak pernah sekuat ini sebelumnya."

Rival terdekat Bayern di Bundesliga, Wolfsburg, merupakan lawan pertama mereka setelah libur Januari. Tetapi Lahm mengharapkan pasukan Guardiola akan menjadi juara untuk ke-25 kalinya pada Mei mendatang.

"Gelar masih jauh untuk dapat ditentukan, namun jika kami tetap bermain seperti cara yang kami mainkan, maka hanya ada satu juara: FC Bayern Muenchen," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com