Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/11/2014, 21:42 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com — Gelandang Persipura Jayapura, Nelson Alom, terdiam lesu saat gagal mengeksekusi penalti ke gawang Persib Bandung yang dikawal I Made Wirawan, pada laga final Indonesia Super League (ISL) 2014 di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Jumat (7/11/2014).

Alom menjadi eksekutor keempat Persipura. Sebelumnya, Persib untuk sementara unggul 4-3 pada babak adu penalti hingga penendang keempatnya.

Sesaat sebelum mengeksekusi, Alom sebenarnya terlihat santai. Entah tegang atau tidak perasaannya saat itu. Alom melepaskan tembakan ke arah kirinya atau arah kanan I Made.

Sayangnya, sepakan Alom tidak keras dan tajam ke pojok gawang. I Made dengan mudah mematahkan sepakan Alom. Reaksi gembira ditunjukkan I Made setelah sukses menggagalkan penalti tersebut.

Alom kemudian tertunduk lesu karena kegagalan tersebut. Namun, terlihat rekannya, Lim Jun-sik, mencoba menyemangati Alom.

Skor pun tetap 4-3 untuk Persib. Eksekutor terakhir, Ahmad Jufriyanto, menjadi algojo pamungkas. Tanpa kesulitan, Ahmad berhasil mengeksekusi penalti terakhir, sekaligus memastikan kemenangan Persib 5-3 lewat drama adu penalti. Persib kembali menjadi juara kompetisi tertinggi di Indonesia setelah 19 tahun.

Jalan pertandingan

Pada waktu normal 90 menit ditambah babak perpanjangan waktu, kedua klub bermain imbang 2-2.

Persipura sempat unggul melalui gol Ian Louis Kabes pada menit ke-5. Persib menyamakan kedudukan jelang babak pertama berakhir lewat gol bunuh diri Immanuel Wanggai.

Persib gantian memimpin pada menit ke-52. Namun, Boaz Solossa memaksa laga berlanjut ke babak perpanjangan waktu melalui golnya pada menit ke-79.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com