Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Ronaldo Terima Sepatu Emas....

Kompas.com - 05/11/2014, 23:18 WIB
KOMPAS.com - Cristiano Ronaldo baru saja menerima penghargaan Sepatu Emas atas kerja kerasnya selama musim lalu sebagai top scorer di Eropa dengan koleksi total 31 gol. Dia menerima penghargaan tersebut pada Rabu (5/11/2014) di Hotel Melia Castilla, Madrid, Spanyol.

Ini merupakan penghargaan Sepatu Emas ketiga bagi Ronaldo sepanjang kariernya sebagai pesepak bola profesional, setelah musim 2007/08 bersama Manchester United dan 2010/11 di Madrid. Kali ini, Ronaldo harus berbagi dengan penyerang Barcelona, Luis Suarez, yang juga mengoleksi jumlah gol yang sama ketika masih bersama Liverpool pada musim 2013/14.

Pada momen tersebut, Ronaldo mengatakan bahwa dia terus bekerja keras untuk mendapatkan penghargaan individu tersebut. Meskipun demikian, pemain berusia 29 tahun tersebut menegaskan bahwa apa yang diraihnya itu berkat dukungan dari rekan-rekan setim, sehingga mereka pantas mendapatkan ucapan terima kasih.

"Aku tidak mengira begitu banyak orang berada di sini," ujar Ronaldo setelah menerima penghargaan tersebut. "Aku ingin berterima kasih kepada rekan-rekan setim atas bantuan mereka karena tanpa itu, aku tidak mungkin memenangkan Sepatu Emas ini. Kedua, aku ingin berterima kasih kepada keluargaku, fans dan klub, yang telah memberikanku kesempatan bermain di klub terbaik di dunia."

"Aku menyukai penghargaan individu dan aku bekerja keras untuk mendapatkannya. Bagiku, ini seperti Sepatu Emas pertama. Ini hari yang spesial. Aku ingin berbagi dengan orang-orang yang telah mendukungku sejak hari pertama aku datang ke Real Madrid."

"Aku berjanji untuk terus melakukan yang terbaik dengan gol, assist dan di setiap pertandingan. Aku telah bertahun-tahun di Real Madrid dan akan terus berusaha melakukan yang terbaik. Ini sangat spesial bagiku. Aku sangat bahagia."

Pernyataan Ronaldo itu bukan isapan jempol. Pada musim ini, dia telah memperlihatkan penampilan yang sangat impresif, yang memungkinkan dirinya kembali menjadi top scorer Eropa, serta kembali menyabet gelar Ballon d'Or. Buktinya, pemain asal Portugal ini sudah mencetak 22 gol dan tujuh assist di semua kompetisi, sehingga membantu Los Blancos memuncaki klasemen sementara Primera Division dan lolos ke babak 16 besar Liga Champions.

Ronaldo mengawali kariernya di Sporting Lisabon pada tahun 2002. Hanya semusim di klub Portugal itu, dia dibeli Manchester United dan menjadi skuad Setan Merah sejak tahun 2003 hingga 2009, sebelum dibeli Madrid pada musim panas 2009, yang menjadikannya sebagai pemain termahal di dunia - rekor pemain termahal di dunia ini pecah setelah Madrid membeli Gareth Bale dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com