Masuknya nama Rully sudah berembus jelang pengumuman 23 pemain skuad Garuda Jaya, mengingat Awan Setho diperkirakan membutuhkan waktu lama untuk memulihkan cedera dislokasi pada jari kelingking kiri.
Rully sebetulnya sempat tidak masuk dalam rencana Indra. Kiper Semen Padang U-21 tersebut pernah dicoret Indra jelang pemusatan latihan putaran kedua di Yogyakarta pada Januari 2014.
Saat itu, Indra beralasan mencoret Rully karena pemain berusia 18 tahun tersebur kerap bertindak indisipliner selama menjalani pemusatan latihan sebelumnya.
Terlepas dari itu, keputusan Indra memanggil kembali Rully cukup beralasan karena ia merupakan kiper berpengalaman. Ia salah satu pilar penting saat Indonesia menjuarai HKFA 2012, HKJC 2013, dan Piala AFF U-19 2013.
Awan Setho pun mendukung keputusan Indra tersebut. "Keputusan tepat karena ia pernah membela tim di Piala AFF 2013 dan kualifikasi Piala Asia U-19," kata Awan.
Rully hanyalah pemain pelapis karena nama Ravi Murdianto seperti tidak tergantikan di bawah mistar Garuda Jaya.
Namun, semangat Rully sama sekali tak surut. Ia ingin sukses di dunia sepak bola yang sudah ditekuni sejak usia 12 tahun.
Ia awalnya terdaftar sebagai siswa Sekolah Sepak Bola (SSB) Padang Junior. Di sana, ia berlatih hingga kelas tiga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Setelah tamat SMP, Rully berhasil menembus tim sepak bola PPLP Padang, Sumatera Barat. PPLP menjadi gerbang masuk Rully masuk tim nasional.
Pelatihnya di PPLP Padang meminta Rully untuk mengikuti seleksi timnas U-17 yang saat itu mempersiapkan diri mengikuti turnamen invitasi di Hongkong awal 2012.
Anak pasangan Nasrul dan Hadiyah tersebut berhasil masuk skuad dan selalu menjadi pilihan hingga saat ini.
Profil singkat
Nama: Rully Desrian
TTL: Padang, Sumatera Barat / 19 Desember 1986.
Pemain internasional favorit: Iker Casillas (Spanyol)
Pemain nasional favorit: Ferry Rotinsulu
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
