Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riedl: Untung Bisa Bermain Imbang

Kompas.com - 09/09/2014, 22:25 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih Tim Nasional Indonesia, Alfred Riedl, mengakui pasukannya masih kalah kualitas dari Yaman. Riedl pun merasa beruntung Tim Garuda bisa bermain imbang.

Indonesia dan Yaman bermain imbang 0-0 dalam laga uji coba di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Selasa (9/9/2014). Dalam laga tersebut, Yaman mendominasi tetapi gagal mencetak gol.

"Kami kalah fisik, kalah penguasaan bola. Kami tidak bisa membangun serangan dengan sempurna karena kalah cepat," ujar pelatih asal Austria itu dalam jumpa pers usai pertandingan.

Menurutnya, permainan yang ditampilkan timnas Yaman dengan melakukan pressing ketat sangat menyultkan anak asuhnya. Setiap kali menguasai bola, satu sampai dua pemain Yaman dengan cepat datang dan menutup pergerakan Timnas Indonesia.

"Ada pemain tidak bisa lepas dari tekanan karena terus dipressing. Yaman selalu dua tiga langkah lebih cepat," tambahnya.

Apa yang ditampilkan Yaman, jelas Riedl, jarang terjadi di atmosfer Liga Indonesia. Di liga, ketika bola datang, pemain selalu ada waktu cukup banyak untuk melihat pergerakan temannya lalu melakukan passing.

Namun dalam laga tersebut, Firman Utina dkk tidak diberikan kesempatan itu. Dalam sekian detik pemain Yaman sudah datang menghampiri.

"Ini yang akan diperbaiki untuk ke depannya menghadapi laga uji coba kedua lawan Malaysia. Masih ada banyak PR," ungkap Riedl.

Meski belum menampilkan permainan apik, tetapi Riedl memuji kegigihan dan kerja keras anak asuhnya. Sebab dalam waktu relatif singkat yakni dua hari persiapan, Timnas Indonesia dapat mengimbangi permainan Yaman yang kualitasnya di atas.

"Bulan depan setelah lawan Malaysia masih ada TC jangka pendek. Saya harap semua pemain termasuk 9 yang belum datang dapat bergabung," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com