Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Tangerang Ingin Stadion Benteng Direnovasi

Kompas.com - 18/04/2014, 06:05 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com -- Warga Kota Tangerang menyayangkan kondisi Stadion Benteng yang kini memprihatinkan karena tak terawat. Mereka berharap stadion kebanggaan masyarakat Tangerang tersebut bisa segera direnovasi.

"Kalau pulang kerja sering lewat depan stadion. Memang kondisi stadion udah parah banget. Sebaiknya diperbaiki saja biar bisa dipakai lagi," kata Alfian, warga Kota Tangerang, di depan Balaikota Tangerang, Kamis (17/4/2014).

Alfian mengaku kecewa karena tidak bisa lagi menonton pertandingan Persita di stadion tersebut secara langsung. "Dulu sering nonton kalau Persita lagi main. Sekarang mereka (Persita) mainnya di Karawang. Gak bisa ke sana karena kejauhan," sambungnya.

Herman, warga Tangerang, yang ditemui terpisah memberikan pendapat senada. "Sudah lama Stadion Benteng gak dipakai karena dilarang polisi. Makanya sekarang stadion gak ada yang ngurusin," kata Herman.

Menurutnya, kondisi stadion yang tidak terawat justru merugikan pemerintah. "Seharusnya pemerintah bisa mengelola stadion itu dengan baik sehingga bisa ada pendapatan dari bisnis sepak bola ini seperti klub-klub di Eropa," ujar pria yang bekerja di salah satu bank swasta ini.

Ichan yang juga warga Tangerang ikut memberikan pendapat. "Pernah baca di koran kalau itu karena sengketa antara Kabupaten dan Kota Tangerang. Karena itu, stadion jadi gak terawat," kata Ichan.

Lebih lanjut, kata Ichan, seharusnya kedua pihak bisa bekerja sama untuk merenovasi dan menjaga Stadion Benteng tersebut sehingga bisa digunakan Persita dan Tangerang. 

Baik Alfian, Herman, maupun Ichan sama-sama berharap Stadion Benteng bisa segera direnovasi dan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Selain itu, mereka juga ingin suporter Persita dan Persikota tak lagi terlibat tawuran.

Dengan demikian, larangan untuk bermain di stadion tersebut dapat dicabut oleh pihak Polresta Tangerang.

Sebagai informasi, Stadion Benteng diresmikan sejak 11 Januari 1989. Stadion ini menjadi home base bagi Persita (klub Kabupaten Tangerang) sewaktu bermain di Liga Divisi Utama.

Stadion ini akhirnya ditinggalkan setelah Persita mendapat promosi ke Liga Super Indonesia pada tahun 2012. Akibatnya, stadion tak terawat sehingga tribun penonton banyak ditumbuhi semak belukar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com