Dengan Campagnaro, lini belakang hanya jebol dua kali dan Nerrazurri mencatat empat kemenangan dan satu kali hasil imbang dari lima laga. Sedangkan dari lima laga yang dilakoni Inter tanpa centre back asal Argentina ini, Inter hanya meraih satu kemenangan dan tiga hasil imbang plus kebobolan sepuluh kali.
Laga tandang pun belum lagi mereka menangkan. Lihat saja bagaimana mudahnya German Denis mengelabui trio Rolando, Walter Samuel, dan Juan. Juga bahkan saat Andrea Ranocchia yang menggalang pertahanan sekalipun.
Kinerja lini belakang inilah yang harus diperbaiki jika ingin kerja keras Rodrigo Palacio dan Ricky Alvarez di lini depan tidak sia-sia. Apalagi walaupun masih di urutan kedelapan, tuan rumah punya rekor baik musim ini di kandang sendiri. Anak asuhan Francesco Guidolin ini hanya kalah sekali di Friuli di tangan AS Roma. Kunci sukses tetap pada otak serangan dan pencetak gol terbanyak mereka, Antonio di Natale.
UDINESE 50 – 50 INTER MILAN
Gita Suwondo adalah beIN SPORT Football Expert. Analisis Gita Suwondo untuk laga berikutnya pekan ini bisa disaksikan di beIN SPORT 1.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.