ISTANBUL, KOMPAS.com — Pelatih Galatasaray, Fatih Terim, menilai perjuangan anak asuhnya patut diapresiasi meski gagal lolos ke semifinal Liga Champions setelah didepak Real Madrid dari perempat final, Selasa (9/4/2013). Bahkan, ia mengaku, Pelatih Madrid, Jose Mourinho, secara khusus memberikan apresiasi dengan mendatangi ruang ganti seusai pertandingan leg kedua di Stadion Ali Sami Yen.
Dalam pertandingan itu, Galatasaray menang 3-2 atas Madrid. Sempat tertinggal lebih dulu pada babak pertama, Galatasaray mampu berbalik unggul 3-1 lewat kreasi Emmanuel Eboue, Wesley Sneijder, dan Didier Drogba pada paruh kedua.
Drogba sempat menceploskan gol keduanya ke gawang Diego Lopez pada menit ke-81. Namun, gol tersebut dianulir setelah hakim garis menilai bomber asal Pantai Gading itu lebih dulu berada dalam posisi offside.
"Ketika kami unggul 3-1, ya, saya mulai berpikir kami akan melaju ke semifinal. Itu tidak pernah terpikirkan sampai saat itu (unggul 3-1). Namun, setelah gol Drogba dianulir, momen itulah (gagal lolos) yang kami percayai," ujar Terim.
Harapan Galatasaray melaju ke empat besar kontan pupus setelah Ronaldo mencetak gol keduanya pada injury time. Laga berakhir 3-2 untuk skuad The Lions, tetapi Madrid yang lolos berkat keunggulan agregat 5-3 setelah sebelumnya menang tiga gol tanpa balas di Stadion Santiago Bernabeu.
Terim mengaku, meski timnya gagal, dia bangga dengan perjuangan anak asuhnya tak kenal lelah pada pertandingan tersebut. Ia juga memuji dukungan puluhan ribu suporter Galatasaray dalam stadion yang hebat.
"Para pendukung dan atmosfer (stadion) luar biasa. Saya sangat senang dengan hal itu dan karena kami bermain dengan gairah yang membanggakan mereka (suporter). Kami harus berterima kasih kepada Jose Mourinho dan Real Madrid. Dia (Mourinho) datang ke ruang ganti untuk mengucapkan selamat kepada pemain kami," ungkapnya lagi.
"Saya juga harus memberi selamat kepada pemain saya sendiri karena mereka telah mengalahkan salah satu tim terkuat di dunia. Sejak awal, saya menargetkan untuk membuat Galatasaray menjadi tim yang dapat dibanggakan oleh suporternya. Saya melihat hal itu terjadi hari ini. Saya senang telah menepati janji itu," tukasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.