Bukan Hengkang, Robinho Hanya Ingin Mudik

MILAN, KOMPAS.com - Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani memberi konfirmasi bahwa Robinho telah menolak pinangan klub-klub Brasil setelah negosiasi dengan Santos tak mencapai kata sepakat.

"Binho tak ingin pergi dari Milan. Ia hanya ingin pulang kampung," tutur Galliani, Minggu (6/1/2013) petang waktu Italia.

"Kami gagal bersepakat dengan Santos dan agennya gagal menyepakati kontrak personal juga," sambung Galliani.

Orang nomor dua I Rossoneri itu sampai melewatkan Natal di Brasil demi membukukan kesepakatan transfer Alexandre Pato ke Corinthians senilai 15 juta euro (sekitar Rp 180 miliar), meski akhirnya Robinho batal membukukan kesepakatan pulang kampungnya dengan Santos.

"Klub-klub Brasil lainnya siap memenuhi segala yang dibutuhkannya, tetap Robinho hanya ingin tetap bermain di Milan. Saya dengar Gremio kemarin dan mereka ingin mendapatkan Robinho berapa pun harganya," tandas Galliani.

Namun, pria pelontos itu masih menyesalkan hengkangnya Pato.

"Ia sempat mengalami puncak penampilan selama dua musim tanpa cedera dan termasuk peran krusialnya saat Milan menjadi scudetto 2011," sambung Galliani.

"Anak muda itu ingin kembali ke Brasil dan bergabung dengan klub yang memenangi gelar juara Piala Dunia Antarklub," tandasnya.

Milan sendiri, menurut Galliani, kini memiliki lima striker dan itu cukup untuk mengarungi sisa musim ini.

"Kalau tak ada yang pergi lagi, tak ada yang akan datang pada bursa transfer Januari," tegas Galliani.