Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Schweinsteiger: Materazzi Memang Pantas Ditanduk

Kompas.com - 17/03/2011, 00:59 WIB

MUENCHEN, KOMPAS.com — Gelandang Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger, mengecam sikap bek Inter Milan, Marco Materazzi, seusai timnya ditaklukkan wakil Italia tersebut dengan skor 2-3 di leg kedua 16 besar Liga Champions, Selasa (15/3/2011). Menurutnya, Materazzi memang pantas ditanduk Zinedine Zidane.

Namun, belum diketahui secara pasti tindakan apa yang dilakukan Materazzi sehingga membuat Schweinsteiger begitu emosi.

Saking kesalnya, pemain berusia 26 tahun tersebut mengatakan bahwa dirinya bisa memahami kenapa mantan pemain Perancis, Zinedine Zidane, menanduk Materazzi saat Italia bertemu Perancis di Piala Dunia 2006. Bahkan, Schweinsteiger mengaku bersimpati kepada legenda hidup Perancis tersebut yang akhirnya mendapat kartu merah di Piala Dunia yang berlangsung di Jerman itu.

"Aku mengerti bagaimana perasaan Zidane. Bek Inter itu (Materazzi) tak melakukan apa pun, tapi mencoba dan memprovokasi, bahkan sejak berada di ruang ganti. Itu bukan perilaku yang benar," cetus Schweinsteiger.

Materazzi memang terkenal kontroversial. Selain memprovokasi Zidane di final Piala Dunia 2006 lewat ejekannya terhadap keluarga Zidane, Materazzi juga pernah memprovokasi publik AC Milan dengan memakai topeng Presiden "I Rossoneri", Silvio Berlusconi, seusai timnya bertemu seteru satu kotanya tersebut, Januari tahun lalu. Bulan Mei pada tahun yang sama, Materazzi meledek bek AS Roma, Philippe Mexes, seusai Inter mengalahkan tim ibu kota tersebut di final Coppa Italia.

"Mexes memukul saya dua kali dalam laga kemarin, tetapi saya tetap berterima kasih kepadanya karena ia memberikan kami gol kemenangan pada akhirnya. Jadi, thanks Mexes!," ujarnya kala itu. (SCN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com