JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng, mengatakan jika dibutuhkan, dirinya siap menemui Presiden FIFA, Sepp Blatter, untuk menjelaskan permasalahan sepak bola nasional Indonesia saat ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, FIFA pada Kamis (3/3/2011) dini hari, telah memberikan pernyataan resmi melalui situs resminya terkait kisruh PSSI. Intinya, FIFA memberikan PSSI waktu dalam dua bulan ke depan untuk melaksanakan kongres.
"Saya sudah membaca surat FIFA tersebut. Keputusan FIFA sejalan dengan peraturan-peraturan yang ada di Indonesia. Sesuai dengan keputusan FIFA, pada tanggal 26 Maret 2011 Komite Pemilihan yang baru harus sudah terbentuk dan PSSI akan melaksanakan kongres selambat-lambatnya 30 April 2011," ujar Andi di kantornya, Jumat (4/3/2011).
Andi melanjutkan, "Dalam melaksanakan kongres tersebut PSSI juga harus menggunakan standard electoral code FIFA dan statuta FIFA," sambung mantan juru bicara Presiden tersebut.
"Dari informasi yang saya terima, pada tanggal 8 Maret nanti perwakilan pemerintah yaitu duta besar Pak Djoko Susilo mendapat janji untuk menemui Presiden FIFA Sepp Blatter. Jika dibutuhkan dan dipanggil saya siap (datang)," lanjutnya.
Politisi partai Demokrat itu juga mengaku bakal benar-benar mengawasi apa yang terjadi di kongres PSSI nanti agar tak terjadi penyimpangan-penyimpangan yang tak diinginkan masyarakat. Ketika ditanya bagaimana seandainya jika Nurdin Halid maju lagi, Andi menjawab, "Pokoknya, PSSI harus kembali merujuk pada statuta FIFA versi Inggris."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.