Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Belum Jalankan Rekomendasi KSN

Kompas.com - 06/04/2010, 23:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, mengungkapkan bahwa pihaknya belum menerima rekomendasi hasil Kongres Sepak Bola Nasional (KSN). Oleh karena itu, PSSI belum bisa menjalankan rekomendasi KSN tersebut.

Berbicara kepada Kompas.com di kantor Badan Liga Indonesia, Kuningan, Selasa (6/4/2010), Nurdin mengatakan bahwa PSSI menunggu penyerahan rekomendasi KSN dari Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. "Belum kami terima (rekomendasi) sampai sekarang. Kami belum tahu kapan akan menerimanya. Pada waktu itu rekomendasi hanya diserahkan kepada Menpora," kata Nurdin Halid.

Penyelenggaraan KSN di Malang, Jawa Timur, 30-31 Maret lalu, melahirkan tujuh rekomendasi yang tertuang dalam rekomendasi Malang. Isi rekomendasi itu meliputi reformasi dan restrukturisasi organisasi PSSI. KSN juga mengharapkan adanya pembangunan dan peningkatan infrastruktur olahraga khususnya sepak bola. PSSI juga diminta meningkatkan komunikasi, koordinasi, dan sinkronisasi dengan seluruh stakeholder, terutama KONI dan Pemerintah.

Rekomendasi juga mencakup perlunya pembinaan sejak usia dini melalui penanganan secara khusus melalui pendekatan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan melibatkan tim yang terdiri dari dokter, psikolog, pemandu bakat, dan pakar olahraga, sekolah-sekolah sepak bola, dan unsur terkait. Selain itu, perlu adanya metode pembinaan atlet pelajar/muda dan memperhatikan pendidikan formalnya.

Selain rekomendasi untuk PSSI, KSN juga melahirkan rekomendasi kepada pemerintah agar menyediakan anggaran dari APBN dan APBD untuk mendukung target dan pencapaian prestasi yang lebih baik. Rekomendasi terakhir adalah perlunya penyusunan dan pelaksanaan pembinaan prestasi tim nasional untuk menjadi juara dalam SEA Games 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com