BANDUNG, KOMPAS - Manajemen Persib Bandung memastikan, mantan penjaga gawang tim nasional Thailand, Kosin Hathairattanakool, akan membela Persib hingga Februari 2010. Kosin datang setelah timnya, Chonbury FC, menyelesaikan liga di Thailand pada 18 Oktober.
"Kosin tidak menjadi milik Persib sepenuhnya, tetapi hanya pinjaman hingga Februari 2010. Ia tertarik membela salah satu tim di liga Jepang mulai Maret mendatang," kata Manajer Persib Umuh Muchtar di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (15/9) sore.
Umuh mengaku baru saja mencapai kesepakatan dengan pihak Kosin, Selasa siang. Pemilik kesebelasan Saint Prima, Hasan Saputra, menjadi perwakilan Persib dalam negosiasi tersebut. "Segera setelah liga di Thailand selesai, Kosin akan tiba di Bandung," ujar Hasan yang juga berperan penting dalam mendatangkan Kosin ke Persib pada Liga Indonesia 2006.
Bila benar demikian, penjaga gawang berusia 27 tahun ini mulai berkostum Persib saat laga kandang melawan Pelita Jaya, 24 November. Dalam kompetisi Liga Indonesia dan Copa Indonesia 2006, pemain bertinggi 177 sentimeter ini kemasukan 12 gol dari 33 penampilannya. Meski berstatus pinjaman, Umuh tetap akan mendaftarkan Kosin sebagai pemain Persib kepada PT Liga Indonesia. "Susunan pemain akan kami daftarkan secepatnya, termasuk Kosin," kata Umuh yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) ini.
Selain Kosin, Persib juga tengah menjalin negosiasi dengan gelandang nasional Thailand, Rangsan Viwatchaichok. Umuh menyebutkan, negosiasi sudah mencapai 80 persen. Berbeda dengan Kosin, gelandang berusia 30 tahun ini akan dikontrak sebagai pemain Persib selama satu musim penuh. Tema segera pulih
Kehadiran Kosin seolah menjadi solusi bagi krisis penjaga gawang setelah cedera yang menimpa calon kiper utama Tema Mursadat. "Dalam satu sampai dua bulan ke depan, Tema mungkin masih dalam masa pemulihan. Untungnya, kami sudah sepakat dengan Kosin," ujar Umuh. Persib memberi sinyal masih membutuhkan Tema Mursadat. Umuh mengatakan tidak mau terburu-buru mengambil keputusan karena masih mempertimbangkan kesehatan mantan penjaga gawang Persikota Tangerang itu. Setelah sembuh, Umuh mengizinkan Tema mengikuti latihan bersama-sama dengan Kosin.
Saat dihubungi terpisah, Tema mengaku bisa menerima keputusan Persib bila urung mengontraknya. "Keputusan sepenuhnya ada di manajemen. Sekarang saya hanya berkonsentrasi pada pemulihan cedera," ujarnya yang telah menjalani operasi di RS Jakarta, Rabu (9/9).
Tema menuturkan, dokter yang merawatnya mengizinkan dia berlatih sepak bola lagi setelah enam minggu menjalani pengobatan, termasuk metode fisioterapi. Hasil pemeriksaan dan operasi itu telah ia serahkan kepada manajemen Persib.
Sebelumnya, dokter Persib, Ia Kurnia, memperkirakan Tema harus beristirahat sekitar empat hingga enam bulan. Tema mengaku kecewa dengan pernyataan tersebut. "Pemberitaan media di Bandung seolah-olah mengatakan karier saya sudah habis. Padahal, setelah operasi, masa penyembuhan saya tidak selama itu," ujar Tema yang membela Persib sejak 2007. (HEI)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.