Pascabom, Timnas Harus Diberi Semangat

MEDAN, KOMPAS.com - Mantan pemain PSSI, Parlin Siagian mengatakan, para pemain Timnas Indonesia yang selamat dari ledakan bom di kawasan Mega Kuningan Jakarta, Jumat pagi (17/7) perlu  diberi semangat oleh pengurus PSSI.

"Timnas yang tergabung dalam Tim Indonesia All Stars perlu didukung, sehingga mereka tidak trauma membayangkan peristiwa ledakan bom tersebut," katanya di Medan, Minggu (19/7).

Sebelumnya, Manager Tim Andi Darussalam mengatakan, para pemain  Timnas Indonesia selamat dari ledakan bom di kawasan Mega Kuningan Jakarta, karena sebelum terjadi ledakan di hotel JW Marriott para pemain sudah pergi untuk latihan di lapangan sepak bola di Senayan.

"Pukul 06.30 WIB para pemain sudah keluar dari Hotel JW Marriott tempat mereka menginap malam tadi," katanya di Jakarta, Jumat (17/7) lalu.

Parlin  mengatakan, memberikan semangat terhadap pemain Timnas itu agar jiwa mereka tetap tenang dan latihan yang mereka laksanakan tetap berjalan aman dan lancar seperti yang diharapakan. "Kita bisa membayangkan bagaimana kalau sampai peristiwa ledakan bom itu dialami Timnas  tersebut," katanya.

Menurut dia, pikiran dan jiwa Timnas itu saat ini masih belum tenang dan  terus terbayang insiden ledakan bom  di hotel mewah tersebut. Untuk itu, katanya, pengurus PSSI diharapkan terus melakukan komunikasi dengan para pemain Timnas yang masih berada di Jakarta dan belum dipulangkan ke daerahnya masing-masing.

Selain itu, pihak keluarga pemain juga diharapkan tetap tenang dan selalu  menghibur para pemain Timnas itu "Ini adalah salah satu solusi agar pemain Timnas itu tidak trauma membayangkan kejadian tersebut," ujar Parlin yang juga mantan pelatih PSMS.

Ia mengatakan, peristiwa ledakan bom itu dapat dijadikan pengalaman berharga bagi Timnas dan pemain sepak bola lainnya di tanah air. "Peristiwa bom itu juga mengingatkan kita harus tetap hati-hati dan selalu waspada, " kata Parlin. (ANT)