Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ronaldo Menggenggam Dunia

Kompas.com - 15/01/2009, 07:54 WIB

MUSIM panas 2003. Sebuah pesawat terbang dari Portugal menuju Inggris mengangkut rombongan tim Manchester United yang baru menjalani laga persiapan pramusim melawan Sporting Lisbon.

Dalam pesawat itu, sejumlah pemain ”Setan Merah” mendekati Manajer Sir Alex Ferguson. Secara mengejutkan, para pemain mendesak Ferguson membeli anak muda berusia 18 tahun yang membuat mereka kocar-kacir sehingga kalah 1-3 pada partai persahabatan itu. Anak muda itu, Cristiano Ronaldo.

Lima tahun kemudian, Ronaldo dinobatkan menjadi Pemain Terbaik Dunia FIFA 2008. Ia meraih 136 suara pertama, dengan total 935 poin dari poling terhadap pelatih dan kapten tim nasional seluruh dunia, mengalahkan gelandang Barcelona, Lionel Messi, dan striker Liverpool, Fernando Torres. Ia menyapu bersih penghargaan individu bergengsi 2008, termasuk Ballon d’Or sebagai pemain terbaik Eropa, pemain terbaik Inggris versi asosiasi pemain, penulis, juga penonton.

”Ini saat yang luar biasa, momen spesial dalam hidup saya,” kata Ronaldo saat menerima penghargaan dari Pele di Zurich, Swiss, Senin (12/1), seperti dikutip situs resmi Manchester United (MU). ”Ini adalah puncak dari era yang fantastis.”

Gelar FIFA itu menjadi titik kulminasi dari potensi luar biasa yang telah dilihat para pemain MU hingga membujuk Ferguson membeli Ronaldo. Gelar itu juga menjadi puncak Ronaldo setelah tampil dalam debutnya bersama MU pada 16 Agustus 2003 selama 30 menit saat membantai Bolton Wanderers, 4-0. Penampilan dia kala itu membuat banyak orang terpesona.

Barangkali, tanpa ”insiden” di atas pesawat itu, MU tak bakal punya pemain terbaik dunia. Ronaldo kala itu sudah diincar klub-klub top Eropa, termasuk Arsenal yang juga tengah melakukan pendekatan. Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengakui Ronaldo sudah dekat pada Arsenal sebelum direbut MU.

Gerard Houllier, Pelatih Liverpool kala itu, adalah orang pertama yang mencium bakat pemuda 16 tahun ini. Namun, ia menilai Ronaldo masih terlalu muda dan butuh waktu berkembang bersama Sporting.

Adapun Ferguson, begitu didesak para pemain, ia langsung melakukan pendekatan. Singkatnya, sebelum kompetisi musim 2003 dimulai, Ronaldo resmi berseragam MU, memakai kostum bernomor 7 warisan sejumlah legenda ”Setan Merah” seperti George Best, Eric Cantona, dan David Beckham. Kontraknya 350 dollar AS per pekan di Sporting melonjak menjadi 35.000 dollar setelah menandatangani kontrak dengan MU.

Penampilannya setelah pindah dengan harga 12,24 juta poundsterling (Rp 197 miliar) menunjukkan tipe permainan khas pemain sayap: cepat dan skillfull, tetapi suka pamer dan inkonsistensi yang bikin frustrasi.

Pada dua musim pertama, ia tampil 90 kali dengan torehan 15 gol. Kritik mulai bermunculan. Mereka meragukan kapasitas Ronaldo, menganggap dia tak lebih sebagai pemain sirkus jago juggling dan step over tanpa menghasilkan apa-apa.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com