Bayern Memburu Yen ke Jepang

BERLIN, RABU - Bayern Muenchen tampaknya sedang getol mencari uang. Setelah melakukan pertandingan persahabatan di Indonesia dan India, mereka akan memburu yen di Jepang. Selasa (29/7), tim Bayern yang terdiridari 39 peronil sudah terbang ke Jepang. Mereka dijadwalkan akan melawan runner-up J-League, Urawa Reds, pada Kamis (31/7).

Ini akan menjadi perjalanan panjang buat Bayern Muenchen, karena membutuhkan terbang lebih dari 75 jam. Mereka harus menempuh jarak sekitar 10.000 kilometer. Namun, itu tak terlalu berarti, karena Bayern dikabarkan akan banyak mendapatkan penghasilan dalam tur ke Jepang tersebut. Selain mendapat bayaran atas penampilan mereka, Bayern juga bisa menjual replika dan kostum tim.

Urawa dan Bayern memang punya kerja sama sejak 2005. Klub itu juga memiliki suporter besar di Jepang dan diperkirakan sekitar 46 ribu. Maka, pertandingan kedua klub tersebut diperkirakan akan ditonton banyak pendukung.

Sayangnya, Bayern akan datang tanpa tujuh pemainnya yang sedang cedera dan bertugas untuk timnas mereka. Mereka yang cedera adalah Franck Ribery, Luca Toni, Tim Borowski, dan Martin Demichelis. Sedangkan Jose Ernesto Sosa (Argentina) dan Breno (Brasil) harus memperkuat timnas mereka di Olimpiade Beijing.

"Kami cukup tertekan karena absennya para pemain itu," kata manajer tim, uli Hoeness.

"Tapi, jika kami ingin menjadi para pemain yang mengglobal, maka dari waktu ke waktu harus pergi ke luar untuk menghadapi lawan dari negara lain meski harus melakukan perjalanan jauh," tambah pelatih Bayern, Juergen Klinsmann di website klub.

"Kami mengormati kerja sama kami dengan Urawa dan pertandingan ini sudah ditentukan lebih dari setahun lalu. Namun, ini bukan pertandingan ideal, karena sebagian besar pemain kami baru saja pulang dari berlibur, setelah mengikuti Piala Eropa," jelas Klinsmann.

Meski begitu, itu tetap menjadi pertandingan penting buat Bayern. Apalagi dalam rangka persiapan menghadapi musim kompetisi baru. "Liga Jepang sudah berjalan separo. Sehingga, mereka sudah on fire untuk bertanding. Di samping itu, tim-tim Jepang termasuk yang terbaik di Asia dan kami pasti akan mendapatkan perlawanan keras," tambah Klinsmann. (AP)