Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kompas.com - 27/04/2024, 13:23 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, menikmati perkembangan performa yang ditunjukkan Timnas U23 Indonesia di Piala Asia U23 2024 Qatar.

Menurutnya, permainan Marselino Ferdinan dkk semakin meningkat dan kuat di setiap pertandingannya.

Kini, ambisi Timnas Indonesia untuk bersaing di level tertinggi bukan lagi sekadar mimpi.

Kesuksesan menyingkirkan Korea Selatan di babak delapan besar pada Jumat (26/4/2024) menjadi buktinya.

Garuda Muda tampil kompetitif melawan dan berhasil mengalahkan sang raksasa Asia lewat drama adu penalti sehingga mengunci satu tiket ke babak semifinal Piala Asia U23 2024.

“Selamat, luar biasa mainnya anak-anak, selamat buat pemain, stsff pelatih dan ofisial. Semoga dimudahkan di babak selanjutnya,” ucap Kurniawan Dwi Yulianto kepada Kompas.com.

“Makin meningkat penampilan mereka di setiap laganya dan ini makin menambah kepercayaan diri mereka. Agresivitas mereka terlihat sekali,” imbuh pria kelahiran Magelang, 47 tahun silam tersebut.

Baca juga: Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Kemenangan tersebut sekaligus mengubah peta persaingan di Piala Asia U23 ini. Indonesia merupakan satu-satunya tim debutan yang belum pernah merasakan gelar juara di fase semifinal ini.

Tiga lainnya adalah Uzbekistan, Irak dan Jepang.

Uzbekistan rutin lolos dalam tiga edisi terakhir (2018, 2020, 2022), Irak dua kali (2013, 2016), Jepang juga dua kali (2016, 2022).

Dalam prosesnya, Indonesia mengalahkan tim-tim langganan semifinalis, yakni Australia (semifinalis 2020, 2022), Yordania (semifinalis 2013) dan Korea Selatan (semifinalis 2013, 2016, 2018, 2020).

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Sports Kompascom (@sports.kompascom)

Pelatih Shin Tae-yong dan para pemainnya tidak hanya sekadar mampu bersaing, namun juga unggul dalam beberapa aspek serta menunjukkan kematangan dan kesiapan secara individu.

“Perjuangan luar biasa terlihat pemain yang mempunyai mentalitas dan semangat juang yang konsisten,” ujar staff pelatih klub Seri B Italia, Como 1907, tersebut.

“Terlihat bagaimana pemain cukup sabar dalam melakukan ball position, transisi, ketika kehilangan bola cepat melakukan pressing. Itu menjadikan satu kunci pertandingan,” sambungnya.

Baca juga: Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Di babak semifinal, Indonesia akan berhadapan dengan Uzbekistan. Tim besutan Timur Kapadze tersebut memberikan level tantangan berbeda.

Di turnamen ini, mereka menjadi tim paling produktif dengan total 12 gol dan belum kebobolan sama sekali.

Kurniawan optimis Indonesia bisa melampauinya. Sebab, Indonesia sudah tiga kali melampaui ekspektasi saat melawan Australia, Yordania dan Korea Selatan.

“Semoga momentum dan konsistensi ini bisa diharapkan pada laga selanjutnya,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com