Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

KOMPAS.com - Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino, berbicara tentang penyerang The Blues, Cole Palmer, jelang laga melawan Manchester City.

Chelsea akan menghadapi Man City di semifinal Piala FA untuk mengamankan tempat di babak selanjutnya.

Laga Chelsea vs Man City bakal berlangsung di Stadion Wembley, Inggris, pada Sabtu (20/4/2024) sore hari waktu setempat atau pukul 23.15 WIB.

Cole Palmer menjadi harapan bagi The Blues untuk memberikan kejutan saat menghadapi sang juara bertahan Liga Premier, The Citizens.

Baca juga: Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Sebelum bergabung dengan The Blues, Cole Palmer adalah salah satu anak asuh dari Pep Guardiola di Manchester City.

Saat ini, pemain timnas Inggris itu telah mencetak 20 gol dalam ajang Premier League, memuncaki klasemen top skor bersama Erling Haaland.

Pochettino menyebut bahwa dirinya tidak menyangka bahwa Palmer akan memberikan pengaruh besar di Chelsea.

Ia berkata akan mengawasi penampilan Palmer dalam laga melawan Man City nanti, mengingat klub tersebut pernah menjadi tempatnya bermain.

“Ini adalah musim pertamanya yang konsisten bermain tetapi kami harus berhati-hati karena dia masih muda, dia sedang berkembang, dia perlu berkembang di berbagai area,” kata Pochettino dilansir dari The Mirror.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

Pelatih berusia 52 tahun itu mengungkap bahwa Palmer berterima kasih kepada Pep Guardiola atas perannya ketika mengasuh Palmer di akademi Man City.

Ia juga menegaskan bahwa Palmer tidak punya alasan untuk membuktikan diri terhadap mantan klubnya tersebut.

“Dia sangat berterima kasih kepada Manchester City, untuk Pep Guardiola. Dia selalu memuji Manchester City dan Pep,” ujar Pochettino.

“Dia bukan tipe pemain yang memiliki sesuatu di dalam dirinya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Pochettino memperingatkan Palmer agar tetap fokus dan belajar dari pengalaman untuk menangani perubahan besar dalam hidupnya sebagai bintang muda.

“Untuk menangani hal seperti ini ketika seorang anak muda menjadi bintang yang lebih besar. Hidupnya berubah. Berbeda dengan pemain senior.”

“Dia perlu belajar dari pengalamannya, pengalaman sekarang untuk menghadapinya,” tegas Pochettino.