Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bojan Hodak Bicara soal Kriteria Kapten Persib

Kompas.com - 15/02/2024, 13:00 WIB
Adil Nursalam,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Ban Kapten Persib Bandung musim ini di Liga 1 2023-2024 tak menetap di satu lengan. 

Jabatan kapten Persib sering berpindah tangan, mulai dari Teja Paku Alam, Dedi Kusnandar, Victor Igbonefo, Nick Kuipers, hingga Marc Klok.

Marc Klok menjadi pemain yang paling sering menjabat kapten Persib sejak era Bojan Hodak melatih tim, dengan 14 kali memimpin ketika mentas sebagai starter . 

Hodak punya penilaian, pemain seperti apa yang layak menjadi kapten di timnya. 

Baca juga: Eks Juventus di Persib Tak Sangka Level Sepak Bola Indonesia seperti Ini...

Mereka adalah pemain yang paling lama menetap di klub atau figur yang telah mencatat banyak penampilan bersama Persib. 

“Jadi pada dasarnya itu siapa pun, bisa dilihat dari banyak klub, bahwa yang menjadi kapten di tim adalah pemain yang paling lama di tim atau memiliki laga terbanyak di klub,” kata Hodak. 

“Pada dasarnya, dia adalah pembantu pelatih di lapangan, jadi Dedi, Marc, Nick dan Papa (Igbonefo), Jupe (Achmad Jufriyanto) juga, mereka mempunyai kepemimpinan dan bisa menjadi kapten,” paparnya. 

Baca juga: Persib di Hari Pemilu 2024, Marc Klok Rasakan Demokrasi di Indonesia

Pemain paling senior di Persib adalah Victor Igbonefo (38 tahun) dan Achmad Jufriyanto (37). 

Namun, karena dua pemain tersebut tak banyak bermain sebagai starter, maka Dedi Kusnandar menjadi pilihan, lalu Klok. 

Hingga pekan ke-24 Liga 1 2023-2024 Dedi mengemas total 145 laga bareng Persib, disusul Marc Klok yang turun dalam 74 partai bersama Maung Bandung.

“Tergantung berdasarkan situasinya, jadi pada dasarnya kapten di sini adalah Papa (Igbonefo) dan ketika saya datang dia banyak absen. Jadi semuanya tergantung pada siapa yang absen,” tutur Hodak.  

Baca juga: Rumor Bintang Jepang Ritsu Doan Minat ke Persib, Marc Klok Ceritakan Momen Pertemuan

Pelatih asal Kroasia itu juga sedikit memercayai hoki atau keberuntungan. Ia pun tidak banyak mengubah komposisi jika hasil yang diraih positif. 

Oleh sebab itu, Hodak tak melepas ban kapten dari Marc Klok kecuali ada halangan cedera atau suspensi, karena pemain timnas Indonesia itu dipercaya membawa hoki atas hasil positif Persib. 

Ia juga membiarkan Nick Kuipers terus hadir di konferensi pers jelang pertandingan, pada momen Persib mencatat rekor 14 laga tak terkalahkan. 

“Ketika Dedi absen maka Klok yang menjadi kapten, dan ketika kami bisa terus menang maka saya tidak mau mengubahnya,” kata Hodak. 

“Lalu ketika Klok absen, Dedi yang menjadi kapten, Nick sempat menjadi kapten juga,” ucapnya menjelaskan.


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com