Performa Rezaldi Hehanussa dalam Starting Pertamanya di Persib

KOMPAS.com - Setelah sekian lama, Rezaldi Hehanussa kembali tampil sebagai starter di Persib Bandung menepati wing back kala menghadapi Borneo FC Samarinda. 

Rezaldi bermain selama 78 menit sebelum digantikan Ezra Walian karena cedera.

Pelatih Bojan Hodak punya penilaian terhadap eks Persija itu. 

Rezali mampu mengemban tugasnya dengan baik, mengcover area sebelah kiri pertahanan agar lawan tak bisa dengan mudah masuk ke dalam kotak penalti. 

Hal yang digarisbawahi Hodak adalah ketika Rezaldi melakukan penyerangan, ia dianggap kurang percaya diri meski sebenarnya punya kemampuan crossing yang bagus. 

Baca juga: Proyeksi Tampil Daisuke Sato dan Edo Febriansah dalam Duel Persib Vs PSS

Musim ini, Rezaldi tidak banyak kesempatan bermain. Bule sapaannya tercatat hanya bermain lima kali dari 16 laga Persib di Liga 1 2023-2024. 

“Di pertahanan dia melakukan tugasnya dengan baik, namun bisa dilihat dalam menyerang dia agak sedikit kurang percaya diri karena tidak main dalam waktu yang lama,” papar Hodak.  

“Secara pertahanan saya cukup senang apa yang diperlihatkannya ketika bermain. Dia mencegah semuanya yang datang dari areanya dan saat menyerang juga dia sebenarnya punya crossing yang bagus,” nilai Hodak. 

Bojan Hodak ingin Rezaldi bisa menaikkan level permainannya, memberikan persaingan secara sehat kepada Daisuke Sato dan Edo Febriansah yang punya kapasitas bermain di posisi yang sama. 

Baca juga: Peluang Bojan Hodak Rombak Skuad Persib di Putaran Kedua

“Dia harus bisa lebih maju, bisa lebih berbahaya dalam menyerang,” ungkap Hodak. 

Membawa pulang satu poin di kandang Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda merupakan hasil yang bagus untuk Persib. 

Tak banyak tim yang bisa membawa poin dari sana dengan kondisi kelembaban cuaca dan tekanan dari atmosfer bagus dari suporter tuan rumah. 

“Saya berkata setelah pertandingan bahwa satu poin dari Borneo itu bagus karena tidak banyak tim yang bisa membawa pulang poin dari sana,” kata Hodak. 

Baca juga: Nasib Tyronne del Pino di Persib jika Tak Diinginkan Pelatih

Secara permainan performa Persib juga memang bukan yang terbaik, namun mereka tetap memperlihatkan fighting spirit sebagai identitas karakter tim semenjak diasuh pelatih asal Kroasia. 

Hodak akan mengevaluasi tim dengan terlebih dahulu menonton video pertandingan terakhir untuk dianalisa bersama-sama. 

“Jadi di setiap laga ada hal bagus dan hal buruk, hal baiknya ialah kami tidak pernah kalah, tapi kami tentunya masih harus berbenah dan mengubah beberapa hal,” terangnya. 

“Kami akan melihatnya dari video dan menjelaskan kepada pemain apa yang perlu ditingkatkan,” jelasnya.