KOMPAS.com - Pemanggilan Arkhan Fikri ke Timnas Indonesia senior cukup mengejutkan.
Dia masuk dalam daftar 25 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tim akan menjalani dua laga melawan Brunei Darussalam. Laga pertama digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada Kamis (12/10/2023.
Laga kedua digelar di Stadion Sultan Hasanal Bolkiah, Bandar Seri Begawan, pada 17 Oktober.
Ini menjadi kali pertama ia mendapatkan panggilan dari timnas senior.
Kemungkinan ia dipanggil untuk menggantikan Ivan Jenner yang sedang mengalami cedera.
Dengan pemanggilan ini, ia menjadi pemain termuda yang tergabung di Timnas Indonesia Senior dengan usia 18 tahun.
Baca juga: Rahasia Long Throw-in Robi Darwis di Timnas dan Persib
Meskipun masih muda namun sepakterjangnya di sepak bola tidak bisa dipandang sebelah mata.
Arkhan Fikri merupakan pemain proyeksi untuk bermain di Piala Dunia U20 2023 yang gagal dilaksanakan di Indonesia.
Bersama Timnas Indonesia U20, ia mencatatkan total 13 pertandingan dengan menciptakan satu gol.
Delapan laga diantaranya adalah laga persahabatan uji coba persiapan Piala Dunia U20 melawan Turkiye U19, Moldova U20, Perancis U20, Slovakia U20, Fiji U20, Selandia Baru 20 dan Guatemala U20.
Bersama timnas, ia juga tampil penuh dua pertandingan kualifikasi AFC U20 Asian Cup melawan Timor Leste U20 dan Vietnam U20.
Kemudian ia juga ambil bagian pada panggung utama AFC U20 Asian Cup melawan Irak U20, Syria U20 dan Usbekistan U20.
Selain itu pemain pemain indentik dengan nomor 8 itu juga main di Piala AFF U19 2022 dengan menit bermain yang cukup. Dari lima laga yang dijalani skuad Garuda Nusantara, ia hanya absen satu pertandingan.
Pemanggilannya ke Timnas Indonesia senior disambut gembira manajemen Arema FC. Ditengah kebangkitan tim dari keterpurukan, masih dapat berkontribusi untuk Timnas Indonesia